RESPONSULTENG - Sejumlah kompetisi menjadi agenda panjang dalam perayaan Dies Natalis Universitas Tadulako (Untad) ke-41.
Berbagai lomba diselenggarakan mulai dari dero, karaoke, hingga badminton yang menjadi lomba primadona para eksekutif kampus.
Ketua Panitia Dies Natalis ke 41, Dr Ir Samliok Ndobe MSi dan Wakil Ketua Panitia Dies, Dr Ir Isrun SP., MP., IPM., ASEAN Eng mengatakan bahwa hari ini Sabtu, 20 Agustus 2022, seluruh juara pada masing-masing cabang lomba menerima hadiah.
Baca Juga: UPDATE Peringatan Dini Cuaca Sulawesi Tengah berpotensi terjadi Hujan Sedang
Usai melakukan senam sehat dan sepeda santai yang kemudian dilanjutkan dengan sarapan bersama dengan berbagai aneka kuliner dari setiap fakultas, para penerang mendapat hadiah yang diserahkan Warek Bidang Kemahasiswaan, Dr Ir Sagaf MP, yang juga banyak mendoakan untuk maju sebagai calon Rektor Untad 2023-2027.
“Torang doakan kita pe Toaka untuk maju Rektor dan yakin beliau siap bersaing”, kata dosen yang enggan sebutkan namanya tetapi memiliki nomor peserta 02XX.
Setelah itu di panggung utama para pemenang lomba, salah satunya yang paling favorit adalah badminton dan semua pemenang mendapat hadiah istimewa dari sponsor.
Salah seoang peserta lomba yang tidak meraih kemenangan mendapat hadiah Servis Mobil. “Lucu Torang rasa le, apa di rumah cuma ada motor trus dapat vucer Service mobil”, candanya seraya terkekeh-kekeh.
Baca Juga: Serangan Ukraina di Krimea Memiliki Dampak Psikologis dan Operasional yang Besar Pada Pasukan Moskow
Dalam pertandingan bulu tangkis, Juara ketiga diraih oleh ganda Pascasarjana yang terdiri dari Direktur Pascasarjana Dr Ir Adam Malik MSc., IPU., dan Kaprodi ilmu-ilmu pertanian, Prof Dr Shahabuddin MSi.
Sedangkan pada posisi kedua diisi oleh pasangan Dekan FISIP, Prof Dr Muhammad Khairil MSi., MH., bersama Wadek Bima Fahutan, Dr Ir Naharuddin, SPd. MP.
Sementara juara pertama disabet oleh duo Faperta yang diperkuat oleh Wadek Biduk Faperta Dr Ir Rustam Abd Rauf bersama ketua Senat, Prof Dr Muh Basir.
Senyum bahagia terpancar dari ketiga pasangan tersebut ketika mendapatkan hadiah, kecuali mereka yang berharap kulkas dan sepeda, ternyata tidak diserahkan kepada peserta lomba tapi khusus diperuntukkan kepada Ibu-ibu Dharma Wanita untuk barang inventaris di sekretariat DWP Untad, kata salah seorang peserta lomba yang mendapat nomor undian 17XX.
Baca Juga: Hukum Membunuh Kucing Liar yang Suka Mengganggu Aktivitas Berdasarkan Penjelasan Buya Yahya
Tak terlihat adrenalin kompetisi namun yang terasa justru kebersamaan antara pimpinan dan seluruh staf dalam lingkungan Univeeiatss Tadulako yang sarat dengan persaudaraan, begitu pula suasana ketika pertandingan berlangsung.***