Presiden Putin Diejek Karena Berpakaian Seksi Telanjang Dada, Saat Pemimpin G7 Bertemu

- 27 Juni 2022, 06:22 WIB
Kolasi Presiden Rusia, Putin Telanjang Dada & Pemimpin Negara G7
Kolasi Presiden Rusia, Putin Telanjang Dada & Pemimpin Negara G7 /Muhammad Basir-Cyio/Thomas Escritt/Reuters

RESPONSULTENG - Para pemimpin Kelompok Tujuh negara kaya mengejek citra macho musuh mereka, Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang tidak hadir dalam sebuah pertemuan di Jerman, 26 Juni 2022.

Presiden Putin di saat yang bersamaan hanya sibuk dengan urusan lain, yakni menunggang kuda dan memancing serta meningkatkan invasi ke Ukraina.

Responsulteng.com mengutip laporan wartawan Reuters, Thomas Escritt bahwa ketika para pemimpin duduk serasi untuk pertemuan pertama mereka dari KTT G7 tiga hari di Pegunungan Alpen Bavaria yang terik, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson bertanya apakah jaket mereka harus dilepas - atau apakah mereka bahkan harus melepas jubah lebih jauh.

Baca Juga: Serangan Rudal Rusia ke Ukraina Semakin Dahsyat, Saat Para Pemimpin G7 Berkumpul

"Kita semua harus menunjukkan bahwa kita lebih tangguh dari Putin," kata Johnson, yang disambut tawa beberapa rekannya.

"Menunggang kuda bertelanjang dada," balas Justin Trudeau dari Kanada. "Oh ya," kata Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen. "Menunggang kuda adalah yang terbaik."

Putin, yang menghargai citra sporty-nya, telah beberapa kali difoto bertelanjang dada dalam foto-foto yang dirilis oleh media pemerintah Rusia, termasuk satu set di mana ia menunggang kuda cokelat sambil mengenakan kacamata hitam, rantai emas, dan celana panjang tentara.

Baca Juga: Personel Madago Raya Pemburu Teroris MIT Hanyut, Basarnas Palu Masih Susuri Sungai Salubanga

Para pemimpin G7 membahas upaya untuk lebih mengisolasi Rusia atas invasi ke Ukraina, yang telah menewaskan ribuan orang dan mengusir jutaan orang dari rumah mereka. Inggris, Kanada, Jepang dan Amerika Serikat mengumumkan langkah untuk melarang impor emas Rusia. G7 juga mencakup Prancis, Italia, dan Jerman.***

Editor: Muhammad Basir-Cyio

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x