RESPONSULTENG - Pada umumnya dibandingkan wanita, pria akan mudah untuk tidur lebih dulu setelah melakukan hubungan intim.
Tapi tahukah kamu apa penyebabnya? Berikut penjelasannya yang dikutip dari Alodokter.
Cepat tertidur setelah bercinta pada pria berkaitan dengan orgasme. Hal ini didukung oleh hasil penelitian yang menunjukkan bahwa seseorang akan memiliki kualitas tidur yang lebih baik setelah melakukan hubungan intim dengan orgasme dibandingkan dengan hubungan intim tanpa orgasme.
Baca Juga: Singapura akan Mengakhiri Larangan Seks Gay yang Tertuang Dalam UUD Pasal 377A
Saat orgasme, tubuh mengeluarkan hormon oksitosin dan prolaktin, serta menghambat produksi hormon kortisol (hormon stres).
Hormon oksitosin diketahui memiliki efek menenangkan dan menurunkan stres, sementara hormon prolaktin dapat menimbulkan rasa lelah.
Kombinasi kedua hormon ini bisa menimbulkan rasa mengantuk dan membuat tidur lebih nyenyak.
Ditambah lagi, produksi hormon stres juga dihambat, sehingga tubuh dan pikiran akan lebih rileks.
Baca Juga: Perang Seratus Tahun di Palestina: Sejarah Kolonialisme dan Perlawanan Pemukim, 1917-2017
Sebenarnya, tidak ada perbedaan yang signifikan antara orgasme wanita dan pria. Artinya, wanita juga bisa merasakan kantuk setelah orgasme.
Namun, bila dibandingkan dengan wanita, pria memang cenderung lebih mudah mendapatkan orgasme.
Ada beberapa hal yang membuat orgasme lebih susah didapatkan oleh wanita. Contohnya, letak klitoris yang jauh dari vagina bisa menyebabkan wanita sulit mencapai orgasme hanya dengan penetrasi penis.
Rasa nyeri karena produksi pelumas yang kurang saat penetrasi juga dapat menghambat datangnya orgasme.
Baca Juga: Sering Mengalami Gangguan Tidur, Kenali Jenis Gangguan Tersebut
Selain itu, rasa tidak percaya diri dan stres juga bisa dirasakan wanita saat berhubungan seks, bahkan setelah bertahun-tahun menikah. Hal ini juga berpengaruh terhadap munculnya orgasme.***