Data Terkena Ransomware? Jangan Panik! Ini Cara Recovery yang Bisa Dilakukan

RESPONSULTENG - Serangan ransomware semakin marak terjadi, membuat banyak orang khawatir akan kehilangan data penting mereka.

Jika Anda menjadi salah satu korbannya, jangan panik! Berikut beberapa cara recovery data yang bisa dilakukan:

Langkah Pertama: Mencegah Kerusakan Lebih Lanjut

Baca Juga: Klaim Serangan Ransomware Usai Kominfo Blokir Akses Judi Online ke Filipina dan Kamboja: Benarkah Ada Kaitan?

1. Hentikan Penggunaan Perangkat: Segera hentikan penggunaan perangkat yang terinfeksi untuk mencegah penyebaran ransomware ke perangkat lain.
2. Putuskan Jaringan: Cabut kabel ethernet atau matikan Wi-Fi untuk memutus koneksi internet perangkat yang terinfeksi. Hal ini akan mencegah ransomware berkomunikasi dengan servernya dan mengunduh file tambahan.

Langkah Kedua: Memulihkan Data

1. Cadangan Data: Jika Anda memiliki cadangan data yang terbaru, Anda dapat dengan mudah memulihkannya ke perangkat yang terinfeksi. Pastikan cadangan data tersebut disimpan di tempat yang aman dan terpisah dari perangkat yang terinfeksi.
2. Perangkat Lunak Decryptor: Cobalah gunakan perangkat lunak decryptor yang dapat membantu Anda mendekripsi file yang dienkripsi oleh ransomware. Beberapa decryptor tersedia secara gratis, namun beberapa lainnya mungkin berbayar.
3. Layanan Decryption Profesional: Jika cara di atas tidak berhasil, Anda dapat menggunakan layanan decryption profesional yang ditawarkan oleh perusahaan keamanan siber. Layanan ini biasanya berbayar, namun memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi.

Baca Juga: Terkait Keamanan Data Nasional, Muncul Usulan Pembentukan Pansus PDN

Langkah Ketiga: Melindungi Diri di Masa Depan

1. Perbarui Perangkat Lunak: Pastikan Anda selalu memperbarui sistem operasi dan perangkat lunak ke versi terbaru. Update ini biasanya berisi patch keamanan yang dapat melindungi Anda dari ransomware terbaru.
2. Gunakan Antivirus dan Anti-Malware: Instal dan aktifkan antivirus dan anti-malware yang terpercaya pada perangkat Anda. Antivirus dan anti-malware dapat membantu mendeteksi dan mencegah ransomware sebelum menginfeksi perangkat Anda.
3. Cadangkan Data Secara Teratur: Lakukan backup data secara rutin ke penyimpanan eksternal atau cloud.Pastikan cadangan data tersebut disimpan di tempat yang aman dan terpisah dari perangkat yang Anda gunakan.
4. Hati-hati Saat Mengklik Tautan: Hindari mengklik tautan atau membuka lampiran email dari sumber yang tidak dikenal. Tautan dan lampiran tersebut berpotensi mengandung malware, termasuk ransomware.
5. Gunakan Password yang Kuat: Gunakan password yang kuat dan unik untuk setiap akun online Anda. Hindari menggunakan password yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau nama hewan peliharaan.

Kesimpulan

Serangan ransomware memang berbahaya, namun dengan langkah pencegahan dan recovery yang tepat, Anda dapat meminimalisir risiko kehilangan data dan melindungi diri dari serangan di masa depan. Ingat, selalu utamakan keamanan data Anda dan jangan mudah tergoda untuk membayar tebusan kepada para hacker.