Ahok Berharap Masuk TPN Ganjar-Mahfud di Putaran Kedua

- 9 Februari 2024, 17:29 WIB
Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (tengah) berfoto bersama Ahokers dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu (4/2/2024). Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (tengah) berfoto bersama Ahokers dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu (4/2/2024). Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww. /Aprillio Akbar/ANTARA FOTO

RESPONSULTENG - Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengungkapkan bahwa meskipun dia telah mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina, surat pemberhentian resmi belum diterimanya.

Karena itu, saat ini dia tidak dapat secara resmi bergabung dengan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud karena masih memiliki status sebagai petinggi BUMN.

Namun demikian, Ahok menyatakan bahwa dia memiliki peluang untuk bergabung dengan TPN Ganjar-Mahfud di putaran kedua Pilpres 2024.

Baca Juga: Anies Menanggapi Rumor Koalisi AMIN-Ganjar Mahfud

Dia menyebut bahwa hingga saat ini belum menerima surat pemberhentian resmi sebagai Komisaris Utama PT Pertamina, karena Menteri BUMN, Erick Thohir, belum mengeluarkan surat tersebut setelah Ahok mengundurkan diri pada tanggal 1 Februari.

Karena kendala ini, Ahok belum dapat ikut dalam kampanye untuk Ganjar dan Mahfud, karena sebagai pegawai BUMN, dia tidak diizinkan ikut dalam kampanye pemilu. Dia menegaskan bahwa akan menunggu surat pemberhentian sebelum terlibat dalam kampanye tersebut.

Ahok menegaskan bahwa dia sudah bebas tugas sebagai Komisaris Utama, namun menekankan bahwa tanpa surat pemberhentian resmi, dia tidak akan melangkah lebih jauh.

Baca Juga: Berjuang dengan Metabolisme Cepat? Inilah Cara Ampuh Menaikkan Berat Badan Meski Genetik Menantang

Saat ditanya tentang isu koalisi antara Ganjar-Mahfud dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ahok menekankan bahwa PDIP selalu mengutamakan meritokrasi dan ideologi politik yang mendukung program Nawacita.

Halaman:

Editor: Syalzhabillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah