RESPONSULTENG - Kasus positif Covid-19 terus meningkat. Pemerintah telah mengeluarkan aturan terbaru untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.
Sudah lebih dari 11 ribu jemaah haji Indonesia yang pulang ke Tanah Air sejak 15 Juli 2022. Dari jumlah itu, ada laporan bahwa 13 jemaah di antaranya terindikasi positif Covid-19.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief mengingatkan jemaah haji Indonesia, khususnya yang masih berada di Arab Saudi untuk tetap waspada dan hati-hati terhadap setiap potensi terjadinya penularan Covid-19.
Baca Juga: Jemaah Haji Indonesia Juga Akan Diberikan Vaksinasi Booster
Dia mengaku bahwa setelah puncak haji, ada sejumlah jemaah dan bahkan petugas yang mengalami flu berat, meski sampai saat ini teratasi dengan meminum obat dan vitamin.
Sebagai upaya preventif penularan Covid-19, Hilman menyampaikan empat imbauan yang perlu dilakukan jemaah haji Indonesia.
Baca Juga: PPIH Siap Sambut Kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Madinah
Pertama, mawas diri dan patuhi protokol kesehatan. Apalagi, akses ke Masjidil Haram saat ini juga semakin longgar, sehingga protokol kesehatan harus tetap diterapkan.
Kedua, gunakan masker. Menurut Hilman, masker bukan hanya untuk menghindarkan diri dari Covid-19, tapi juga untuk melindungi dari debu dan lainnya.
Baca Juga: Fase Kepulangan Lancar, Jemaah Haji Indonesia Sudah Pahami Aturan