Insan Pers Harus Pahami Suasana Batin Korban Pelecehan

- 15 Juli 2022, 19:31 WIB
Dewan Pers saat menerima tim pengacara istri Irjen Ferdy Sambo yang melakukan konsultasi terkait etika pemberitaan.
Dewan Pers saat menerima tim pengacara istri Irjen Ferdy Sambo yang melakukan konsultasi terkait etika pemberitaan. /Instagram @officialdewanpers

RESPONSULTENG - Kondisi psikologis yang menimpa keluarga Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo sangat mengkhawatirkan.

Rumah dinas yang menjadi lokasi kejadian telah memberi resonansi psikologis yang luar biasa.

Demikian pula dengan keluarga korban penembakan yang harus merasakan kesedihan yang mendalam.

Baca Juga: Faldo Maldini: Mahfud MD Jadi Plt MenPAN RB

Demikian rangkuman pendapat yang dihimpun Responsulteng.com dari berbagai sumber atas  peristiwa yang terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Menyikapi kondisi tersebut, Tim pengacara Istri Irjen Ferdy Sambo, Arman Haris dan rekan menyambangi Dewan Pers.

Mereka melakukan konsultasi sehubungan dengan pemberitaan yang terkait dengan kasus meninggalnya Brigadir J di rumah dinas Kepala Divisi Propam Mabes Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.

“Kami minta masukan dan arahan Dewan Pers sehubungan dengan pemberitaan kasus tersebut yang kian melebar ke mana-mana. Kami tidak memprotes isi berita. Kami hanya berkonsultasi dan memohon pada rekan-rekan media agar opini pers tidak malah berkembang ke mana-mana,” kata Arman yang menjadi pengacara istri Irjen Ferdy Sambo, Jumat, 15 Juli 2022, di Gedung Dewan Pers, Jakarta, sebagaimana rilis di Instagram Dewan Pers @officialdewanpers.

Baca Juga: Kerusakan Tabrakan Saat Kualifikasi Hamilton, Ini Komentar Bos Teknologi Mercedes

Halaman:

Editor: Muhammad Basir-Cyio


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah