Network
RESPONSULTENG - PDI Prejuangan belum lama ini melaksanakan salah satu agenda besarnya yang tentunya mempertemukan sejumlah kader ternamanya.
Berbagai isu-isu strategis yang bersangkutan dengan Partai ataupun Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi pemabahasan dalam Rakernas.
Namun tentunya tidak semua menyangkut hal-hal yang serius, layaknya masyarakat awam, para politisi ini juga dapat bersenda gurau dengan diskusi ringan.
Baca Juga: Megawati Salting Saat Dipuji Cantik dan Berkarismatik Oleh Presiden Jokowi, Ekspresinya Jadi Sorotan
Dikutip responsulteng.com dari berita Pikiran-Rakyat.com berjudul “Kelakar Tiga Gubernur Ganjar, Olly, dan Koster hingga Ceritakan Salam Komando”.
eHal itu yang dilakukan oleh tiga kepala daerah yakni Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Bali Wayan Koster serta Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga.
Berdasarkan pantauan Pikiran-Rakyat.com dilokasi, mereka nampak duduk berjajar di kantin Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Kondisi tersebut menarik awak media.
Olly kemudian meminta kopi. Bendahara Umum PDIP itu pun sempat menanyakan apakah rekan separtainya itu ingin ikut memesan mengopi.
Baca Juga: Cha Eun Woo ASTRO Akan Mengadakan Fanmeeting Solo di Manila, Bangkok, dan Jakarta
Wayan mengiyakan, sedangkan Ganjar menyampaikan dirinya sudah membawa air mineral sendiri sembari menunjukkan botol minumannya.
"Ini kopi dari Bali," kata Olly.
Ganjar pun bercerita tentang pengalaman selama tiga hari bermalam di bangsal Sekolah Partai. Menurutnya fasilitas yang dimiliki Sekolah Partai sudah cukup baik.
Kondisi tersebut kata Ganjar, berbeda saat dirinya mengikuti kegiatan partai bersama Olly dan Wayan di masa lampau. Mereka sempat merasakan fasilitas yang lebih buruk dari Sekolah Partai.
"Dulu di Ciawi," kata Wayan.
"Sekolah Partai ini masih lebih baik," ujar Ganjar menyambung perkataan Wayan.
Baca Juga: Anies Resmikan Puluhan Nama Baru Untuk Jalan di Jakarta
Ganjar pun berkelakar kepada Olly selaku Bendahara Umum partai agar memperhatikan besi bangsal. Sebab, tempat tidur bertingkat itu ketika orang yang menempati bergoyang, maka gesekannya mengeluarkan bunyi.
"Itu bunyi, ngik, ngik," kata Ganjar.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menepis kabar keretakan antara dirinya dengan PDIP, khususnya Ketua DPD Jawa Tengah sekaligus Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDIP Bambang Wuryanto.
Dia mengatakan hubungannya dengan PDIP dan Bambang Wuryanto tak ada masalah. Mereka pun sempat melakukan salam komando.
Baca Juga: Begini Cara Mengolah Daging Sapi Qurban Ala Puguhkristanto Kitchen
Ganjar pun memastikan tunduk dengan keputusan partai, terutama perintah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Salam komando, ya, kami tunjukkan. Ini, kan, rakernas, kami mesti kompak dari perintah ketum. Targetnya, ya, kami semua mesti bekerja, sesimpel itu saja, dan semua tersenyum," ucapnya.*** (Muhammad Rizky Pradila/Pikiran-Rakyat.com)
