Baca Juga: Asam Lambung bukan Penyakit tapi Dapat Menyiksa, Simak Penjelasan Dokter!!
Husain Basyaiban menjelaskan, bahwasanya kalau diceritakan terhadap orang lain, khawatirnya mimpi buruk itu bisa saja terjadi.
Menurut Husain Basyaiban, mimpi baik juga tidak boleh diceritakan kepada sembarang orang.
Akan tetapi, ternyata ada orang-orang tertentu yang boleh diceritakan terkait mimpi yang dialami. Seperti keluarga dan sahabat.
Sementara itu, jangan pernah menceritakan sebuah mimpi baik pada orang yang memiliki perasaan hasad, iri, dengki, dan benci sama kita.
“Jangan ceritakan sama orang-orang yang punya perasaan hasad, punya perasaan iri, punya perasaan dengki, punya perasaan benci sama kamu,” jelas Husain Basyaiban.
Baca Juga: Lebih Berisi, Yoona SNSD Disebut Makin Cantik
Jikalah mimpi baik itu diceritakan terhadap orang-orang tersebut, khawatirnya tanggapan yang buruk akan terdengar.
Selain itu, mimpi bisa saja terjadi karena seringnya diceritakan, karena iblis dan syaiton merasa senang dengan diceritakannya mimpi buruk***