Network
RESPONSULTENG - Namimah atau lebih dikenal dengan istilah adu domba merupakan sebuah perbuatan yang dilakukan oleh seseorang agar merusak hubungan orang lain.
Sehingga tali persaudaraan antara pihak yang di adu domba akan renggang dan saling bermusuhan sebagaimana dikutip dari Islam Help Line.
Allah SWT sangat mencela perilaku Namimah ini, sebagaimana dalam firman-nya.
وَلَا تُطِعْ كُلَّ حَلَّافٍ مَّهِيْنٍۙ
Artinya : "Dan janganlah engkau patuhi setiap orang yang suka bersumpah dan suka menghina" (Q.S Al-Qalam : 10).
Baca Juga: China Mengubah Akhir dari Versi Film Minions The Rise of Gru Karna Tak Lulus Sensor
Dalam sebuah hadits marfu' yang diriwayatkan Hudzaifah radhiyallahu anhu, disebutkan "Tidak akan masuk surga, orang yang qattat (yakni ahli Namimah)." (HR. Bukhari).
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhu meriwayatkan ketika Rasulullah Saw melewati sebuah kebun di Madinah atau Mekkah beliau mendengar suara dua orang yang sedang disiksa dalam kuburnya.
Nabi berkata "Keduanya sedang disiksa dan tidaklah keduanya disiksa karena masalah yang sulit untuk ditinggalkan".
Mereka tidaklah disiksa karena dosa yang mereka anggap dosa besar. Orang yang pertama tidak menjaga diri dari percikan air kencingnya sendiri. Sedangkan orang kedua suka melakukan Namimah (adu domba)" (HR. Bukhari).
