RESPONSULTENG - Selain memperburuk kondisi atau penyakit yang sedang diderita, presenteeism juga dapat menimbulkan beberapa dampak buruk bagi kesehatan, yaitu:
1. Burnout
Tuntutan pekerjaan yang harus diselesaikan meski sedang sakit, bisa membuat pekerja stres dan kelelahan sehingga rentan mengalami burnout akibat memaksakan diri untuk terus bekerja. Pada akhirnya, kondisi ini bisa membuat seseorang kehilangan semangat kerja dan performa kerja pun menurun.
Baca Juga: Beragam Cara Mengatasi Skoliosis Ringan
2. Depresi
Meski ini merupakan dampak jangka panjang, depresi kerap terjadi pada orang yang sering menerapkan presenteeism. Gangguan mental ini paling sering muncul bila pekerja kesulitan mengendalikan stres di tengah tuntutan pekerjaan yang tinggi.
3. Kelelahan ekstrem
Karena harus bekerja ketika kondisi tubuh sedang tidak fit, presenteeism juga bisa menyebabkan penderitanya mengalami kelelahan yang ekstrem sehingga dapat memperparah kondisi sakitnya. Pekerjaan yang dilakukan pun tentu menjadi tidak optimal karena fokusnya terganggu dan energinya terkuras.
4. Kecemasan
Rasa cemas sering timbul ketika seseorang harus istirahat karena sakit. Namun, banyaknya beban kerja yang harus diselesaikan mengharuskan ia untuk tetap bekerja. Kondisi ini juga bisa memicu kambuhnya gejala pada orang yang memiliki gangguan kecemasan.
Baca Juga: Jika Kamu Virgo Maka Inilah Ramalan Zodiak 27 Februari Bagi Kamu
5. Penyakit jantung
Dampak presenteeism yang berkepanjangan adalah penyakit jantung. Ini karena kurangnya waktu istirahat, terlebih saat sakit, bisa membuat seseorang rentan mengalami gangguan jantung.
Tidak hanya itu, orang yang mengalami stres dalam jangka panjang juga dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, seperti gagal jantung.
Mengingat presenteeism dapat menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan, pastikan Anda beristirahat yang cukup selama sakit, mengonsumsi makanan sehat, dan banyak minum air putih.
Baca Juga: Soal Cinta Libra akan Dibahas di Ramalan Zodiak 27 Februari
Meski tugas di kantor sangat banyak, tidak ada salahnya kok untuk mengajukan cuti atau izin ke atasan Anda. Daripada hasil pekerjaan yang dilakukan tidak maksimal, sebaiknya kerjakan nanti setelah kondisi Anda sudah membaik dan bisa kembali fokus menyelesaikan tugas.
Presenteeism memang bisa menghambat produktivitas di kantor, tetapi bukan berarti Anda harus merelakan kesehatan demi pekerjaan. Bila pengobatan dan perawatan sederhana di rumah tidak bisa memulihkan kondisi Anda, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya dan memperoleh pengobatan yang tepat.***