Bicara dalam KTT G7, Presiden Joko Widodo: G7 dan G20 Harus Atasi Krisis Pangan

- 28 Juni 2022, 08:00 WIB
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidatonya secara virtual pada High-level Dialogue on Global Development dari Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 24 Juni 2022. Foto: BPMI Setpres.
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidatonya secara virtual pada High-level Dialogue on Global Development dari Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 24 Juni 2022. Foto: BPMI Setpres. /presidenri.go.id/

RESPONSULTENG - Presiden Joko Widodo menyampaikan pandangannya dalam KTT G7 di Jerman. Presiden Joko Widodo berbicara mengenai solusi mengatasi krisis pangan.

Dalam pidatonya, Presiden Joko Widodo menyerukan negara G7 dan G20 untuk bersama-sama mengatasi krisis pangan yang saat ini mengancam rakyat di negara-negara berkembang jatuh ke jurang kelaparan dan kemiskinan ekstrim.

Hal tersebut ditegaskan oleh Presiden Joko Widodo saat menyampaikan pandangannya pada KTT G7 sesi II dengan topik ketahanan pangan dan kesetaraan gender, yang berlangsung di Elmau, Jerman, 27 Juni 2022.

“323 juta orang di tahun 2022 ini, menurut World Food Programme, terancam menghadapi kerawanan pangan akut. G7 dan G20 memiliki tanggung jawab besar untuk atasi krisis pangan ini. Mari kita tunaikan tanggung jawab kita, sekarang, dan mulai saat ini,” ujar Presiden Joko Widodo dalam rilis di laman BPMI Setpres.

Baca Juga: Presiden Jokowi Mesra dengan Biden di Sela Pertemuan G-7 di Jerman

Menurut Presiden, pangan adalah permasalahan Hak Asasi Manusia yang paling dasar. Para perempuan dari keluarga miskin dipastikan menjadi yang paling menderita menghadapi kekurangan pangan bagi anak dan keluarganya.

“Kita harus segera bertindak cepat mencari solusi konkret. Produksi pangan harus ditingkatkan. Rantai pasok pangan dan pupuk global, harus kembali normal,” ucap Presiden.

Baca Juga: Pemimpin G7 Mengutuk Serangan Rusia ke Pusat Perbelanjaan, Sebagai Kejahatan Perang

Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menegaskan pentingnya dukungan negara G7 untuk mengreintegrasi ekspor gandum Ukraina dan ekspor komoditas pangan dan pupuk Rusia dalam rantai pasok global.

Halaman:

Editor: Taqyuddin Bakri

Sumber: BPMI Setpres


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah