Tantrum atau Kondisi Ledakan Emosi yang Tidak Terkontrol

- 9 September 2022, 21:46 WIB
Anak yang sedang tantrum
Anak yang sedang tantrum /Sumber Foto: pixabay

RESPONSULTENG - Tantrum adalah sebuah ledakan emosi yang tidak terkontrol pada anak yang biasanya ditandai dengan anak menangis, berteriak, menyakiti dirinya sendiri, menyakiti orang lain dan melakukan hal hal berbahaya lainya.

Tantrum normalnya terjadi pada anak berusia 2-4 tahun jika sudah berusia 9-tahun masih tantrum artinya ada ketidakmatangan pada kontrol emosi anak dan hal tersebut perlu untuk diterapi perilaku.

Biasanya ibu yang mendapatkan anaknya tantrum akan bingung melakukan tindakan apa guna mengatasi dan menenangkan anak yang membuat situasi semakin kacau, maka dari itu perlunya untuk menanamkan diri perihal cara penanganan anak tantrum.

Saat ini telah banyak cara penanganan anak tantrum yang bertaburan di media sosial baik dalam bentuk berita, konten di berbagai platfom seperti Youtube dan tiktok.

Salah satu konten creator yang genjar untuk mengedukasi perihal anak tantrum adalah akun tiktok dengan username @rezkiachyana, seperti salah satu kontenya yang diunggah pada Rabu, 15 Juni 2022 yang mengedukasi cara menangani anak tantrum dengan beberapa tahapan dan cara. Yuk sama sama pelajari cara menangani anak yang tantrum ala kakak Resky Achyani.

Baca Juga: Cara Mengobati Hidung Tersumbat, Wajib Anda Tahu

Sebelum mengatasi anak tantrum para orang tua atau orang sekitar perlu untuk memahami terlebih dahulu apa itu SATE. Sate adalah sebuah alasan mengapa perilaku tersebut bisa muncul.

Setelah mengenai apa itu SATE maka yang kita harus paham bagaimana cara menangani anak tantrum, berikut penjelasan:

1. Identifikasi penyebab emosi berdasarkan SATE

Cara mengatasi tantrum harus dipahami terlebih dahulu apa penyebab dari sang anak mengalami tantrum berdasarkan pemahaman SATE yang dimana tantrum bisa terjadi karena sang anak sedang membutuhkan Sensory, Attention, Tangible, atau Escape.

2. Orang tua harus tenang

Dalam mengatasi atau menangani anak yang tantrum, perilaku orang tua juga sangan menentukan dimana diharapkan agar tetap tenang menghadapi anak yang sedang tantrum baik ketika sang anak sedang berteriak, menangis, melempar atau menendang.

Sehingga ketenangan tersebut bisa membuat para orang tua bisa berpikir jernih untuk mengambil tindakan apa yang harus dilakukan selanjutnya.

3. Pastikan anak berada dilokasi yang aman saat tantrum

Saat tantrum pastikan sang anak berada di tempat aman yang tidak akan membahayakan dirinya sendiri sehingga ketika sang anak menendang nendang ataupun histeris ia tidak akan terluka atau merasa tersakiti dengan lokasi.

Baca Juga: Menurunkan Berat Badan Ala Putri Delina

4. Biarkan akan untuk melepaskan emosinya tanpa ditanggapi

Ketika anak berada dipuncak emosi yang terus mengalami kenaikan maka biarkan saja sang anak untuk melepaskan emosi yang ia rasakan.

5. Ketika emosi anak sudah turun, validasi perasaan anak dan berikan SATE-nya

Setelah emosi sang anak redah peran orang tua atau orang sekitarlah yang dibutuhkan dengan memvalidasi dengar beberapa pertanyaan seperti maunya apa? atau sekedar menanyakan keadaan sehingga alasan tersebut bisa digunakan untuk antisipasi ketika anak mengalami tantrum selanjutnya.***

 

Editor: Taqyuddin Bakri

Sumber: TikTok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah