Network
RESPONSULTENG - Di tengah pandemi virus corona, penyakit otak misterius telah memicu ketakutan dan kekacauan di antara penduduk New Brunswick yang terletak di pantai Atlantik Kanada.
Sementara keberadaan penyakit ini masih belum diketahui, penyakit ini telah membingungkan banyak ahli medis dan ahli saraf terkemuka Kanada.
Mengapa penyakit misterius itu mengkhawatirkan?
Baca Juga: Penasaran Bagaimana Manfaat Kartu Prakerja? Simak Testimoni Para Penerima Berikut Ini
Menurut laporan resmi, dalam enam tahun terakhir, banyak yang jatuh sakit karena penyakit ini, sementara sekitar 6 orang meninggal karenanya.
Dikutip Responsulteng.com dari laman www.timesofindia.indiatimes.com bahwa Yvon Godin, walikota Bertrand, desa di Semenanjung Acadian di timur laut New Brunswick, tempat orang-orang terkena dampak, mengatakan, "Orang-orang khawatir. Mereka bertanya, 'Apakah itu lingkungan? Apakah genetik? Apakah ikan atau daging rusa? Apakah itu sesuatu yang lain?' Semua orang menginginkan jawaban ahli."
Namun, dokter dan profesional medis belum menemukan jawaban yang masuk akal untuk penyakit misterius tersebut.
Baca Juga: Hadir di Bali, Menlu RRT Apresiasi Forum Menlu G20
GEJALA TERKAIT
Mengingat penyakit ini menyerang otak, ternyata membawa gejala yang cukup memprihatinkan. Orang tidak hanya melaporkan insomnia dan gangguan fungsi memori tetapi juga halusinasi visual di mana mereka mengklaim sering melihat orang mati.
KEMUNGKINAN PENYEBAB
Hingga saat ini, belum diketahui asal mula penyakit tersebut. Namun, para ahli kesehatan mengklaim bahwa radiasi dari menara ponsellah yang menyebarkan penyakit. Beberapa bahkan mengatakan bahwa vaksin COVID-19 bisa menjadi penyebab potensial.
48 KASUS, 6 KEMATIAN DILAPORKAN
Karena kekhawatiran yang berkembang atas virus SARs-COV-2, penyakit misterius itu pada awalnya gagal menarik perhatian. Tetapi dengan ditemukannya 48 kasus dan 6 kematian, otoritas pemerintah sangat prihatin.
Baca Juga: Presiden Joko Widodo Terima Kunjungan Menlu RRT, Ini yang Dibahas
Menteri Kesehatan Dorothy Shephard, dalam konferensi pers, mengatakan, "Penemuan sindrom yang berpotensi baru dan tidak diketahui itu menakutkan. Saya tahu bahwa New Brunswickers prihatin dan bingung tentang potensi sindrom neurologis ini."
Sebuah komite ahli telah dibentuk untuk menyelidiki sindrom neurologis yang baru terdeteksi ini. Mereka akan melakukan tinjauan klinis lengkap terhadap setiap pasien yang menderita penyakit otak.***
