RESPONSULTENG - Lokasi banjir rob yang sering terjadi di Desa Tompe dan Desa Lompio, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala mulai dibenahi. Saat ini, sedang dikerjakan tanggul sekaligus peningkatan badan jalan di wilayah tersebut.
Pantauan responsulteng.com, per Sabtu, 4 Juni 2022, kurang lebih 300 meter tembok untuk peningkatan badan jalan telah dikerjakan. Dengan panjang hampir satu kilometer ruas jalan yang sering terendam, pengerjaan peningkatan badan jalan diperkirakan bisa selesai pada akhir tahun ini.
Baca Juga: Lepas Eril, Ridwan Kamil Ungkapkan Pesan Menyentuh
Asnain, seorang warga yang ditemui di Desa Tompe mengharapkan agar pengerjaan jalan itu dapat selesai tepat waktu. Ini penting karena hampir empat tahun ini, sejak bencana pada September 2018 silam, ruas jalan itu sering terendam air laut saat air pasang terjadi.
"Biasa kami yang mau pulang dari berurusan di Banawa atau Palu dan pulang sore hari, sering terhalang karena terjadi air pasang. Jalan terendam, jadi menunggu surut sampai berjam-jam, dan sudah hampir empat tahun," jelasnya.
Baca Juga: Pemburuan Buaya kembali dilakukan oleh Warga Ogoamas, Donggala
Sebagaimana diketahui, di lokasi itu, ratusan keluarga menjadi korban karena rumahnya terendam. Oleh pemerintah, sebagian akan direlokasi ke hunian tetap, dan sebagian telah pindah ke desa terdekat. ***