Network
RESPONSULTENG-Angkutan kota di Kota Palu jarang terlihat, tidak seperti kota-kota lainnya yang memiliki angkutan umum aktif mangkal di pinggiran jalan untuk mencari penumpang. Seperti di kota Makassar misalnya angkutan umum yang bernama pete-pete sering sekali terlihat di berbagai kecamatan untuk mengangantarkan penumpang ke tujuan masing-masing, biasanya tarif dari angkutan umum lebih murah dibanding gojek, grab dan Maxim.
Baca Juga: Kalahkan Italia, Argentina Menangkan Piala KONMEBOL-UEFA
Baca Juga: Dr Ir Rustam Abd Rauf Haru Tahu Kampungnya akan Jadi Kabupaten
Angkutan umum dikota lainnya seperti Bajai di Jakarta, taxi dan angkot (Angkutan Kota) di Bandung. Angkutan umum tersebut aktif di pagi, siang maupun malam hari. Biasanya banyak anak sekolahan yang lebih suka menumpang di angkutan umum untuk menuju ke sekolah karena tarif harga yang lebih murah. Namun, di kota Palu angkutan umum belum aktif maksimal hanya di beberapa lokasi terdapat angkutan umum, itupun dalam jumlah sedikit (2/6/2022).
Baca Juga: Dr Ir Rustam Abd Rauf Haru Tahu Kampungnya akan Jadi Kabupaten
Minimnya angkutan kota di Palu perlu diperhatikan oleh pihak tertentu, karena tidak semua masyarakat mempunyai angkutan pribadi, besar harapan masyarakat agar angkutan umum di kota Palu aktif dan berada di setiap lokasi dan semua masyarakat bisa merasakan suasana ketika naik angkutan umum.***
