Network
RESPONSULTENG - Gelandang muda Juventus, Nicolo Fagioli, disebut-sebut sedang diselidiki di Italia karena diduga bertaruh di platform ilegal, yang bisa membuatnya dihukum larangan bermain sepakbola hingga tiga tahun jika terbukti bersalah.
Nicolo Fagioli, yang berusia 22 tahun, masuk ke tim Juventus tahun lalu setelah impresif bermain untuk Cremonese pada musim 2021-22 dan segera menjadi pemain kunci di bawah arahan pelatih kepala Max Allegri.
Gelandang Nicolo Fagioli juga telah memperoleh satu caps untuk Italia dan telah tampil enam kali di Serie A musim ini.
Baca Juga: Pertandingan Brasil vs Venezuela: Susunan Pemain Diperkirakan, Kabar Cedera, Head-to-Head
Namun, menurut laporan dari Italia, kemajuan Fagioli bisa terhenti karena Kantor Jaksa Penuntut Turin kini menyelidiki dugaan bahwa dia bertaruh di situs-situs online yang tidak memiliki lisensi.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa Jaksa Penuntut Federasi Sepakbola Italia, Giuseppe Chine, diberitahu tentang penyelidikan ini pada akhir Agustus dan segera diberikan dokumen-dokumen awal terkait kasus ini.
Regulasi menyatakan bahwa jika Fagioli terbukti bersalah, pemain berusia 22 tahun itu bisa dihukum dengan larangan bermain sepakbola maksimal 36 bulan.
Munculnya platform taruhan ilegal telah menjadi masalah yang tumbuh di Italia akhir-akhir ini, dengan jaksa penuntut publik Manuela Pedrotta semakin menarik perhatian terhadap situs-situs ini.
Baca Juga: Partisipasi Masyarakat: Peran Aktif Warga dalam Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
