La Nina Diprediksi Datang Mulai Juli 2024, BMKG: Waspadai Dampaknya!

- 22 Mei 2024, 12:00 WIB
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi fenomena La Nina akan terjadi di Indonesia pada tahun 2024.  La Nina diperkirakan akan mulai muncul pada Juli 2024 dan berpotensi berlangsung hingga September 2024.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi fenomena La Nina akan terjadi di Indonesia pada tahun 2024. La Nina diperkirakan akan mulai muncul pada Juli 2024 dan berpotensi berlangsung hingga September 2024. /Asham/

RESPONSULTENG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi fenomena La Nina akan terjadi di Indonesia pada tahun 2024.

La Nina diperkirakan akan mulai muncul pada Juli 2024 dan berpotensi berlangsung hingga September 2024.

Menurut Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, saat ini indikasi La Nina sudah mulai terlihat.

Hal ini ditandai dengan pendinginan suhu permukaan laut di Samudra Pasifik ekuator bagian tengah dan timur.

Baca Juga: Prediksi El Nino Menurut BMKG, Setelahnya akan Ada La Nina

Prediksi La Nina 2024:

  • Waktu: Juli - September 2024
  • Intensitas: Masih dalam analisis, namun diprediksi tidak sekuat tahun 2020.

Dampak La Nina di Indonesia:

La Nina umumnya berakibat pada peningkatan curah hujan di atas rata-rata, terutama di wilayah Indonesia bagian selatan.Dampak La Nina dapat berupa:

  • Banjir: Peningkatan curah hujan yang signifikan dapat memicu terjadinya banjir di berbagai wilayah.
  • Longsor: Tanah yang jenuh air akibat hujan deras dapat meningkatkan risiko terjadinya longsor.
  • Gagal panen: Banjir dan longsor dapat merusak tanaman dan menyebabkan gagal panen.
  • Penyakit: Kondisi cuaca yang lembab dapat meningkatkan penyebaran penyakit demam berdarah dan malaria.

BMKG Imbau Kesiapsiagaan:

BMKG mengimbau kepada masyarakat dan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi dampak La Nina.

Halaman:

Editor: Khairul Ziad

Sumber: nytimes.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah