RESPONSULTENG - Setelah debat ketiga pada Minggu (7/1/2024), calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, dan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, terlihat tidak saling bersalaman.
Pertarungan argumen di sesi debat yang mencakup isu pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik memicu ketegangan antara keduanya.
Contoh ketegangan tampak saat Anies menyentuh masalah kepemilikan tanah Prabowo sebesar 340 ribu hektar, mengkritik bahwa banyak prajurit TNI tidak memiliki rumah.
Anies juga menyoroti proses pengadaan alutsista dan program food estate yang diduga menguntungkan pihak tertentu.
Baca Juga: Debat Ketiga Pilpres 2024: Beginilah Uji Visi Misi dan Program Kerja oleh 11 Pakar Terkemuka
Prabowo memberikan respons tegas terhadap serangan Anies, menyindir bahwa Anies tidak beretika karena menyebarkan data yang dianggapnya menghasut dan berpotensi membahayakan negara.
Suasana panas antara keduanya berlanjut hingga akhir debat, di mana mereka tidak melakukan salaman setelah sesi berakhir.
Sementara calon presiden nomor urut 3 bersalaman dengan Prabowo dan Anies, keduanya tetap tidak bersalaman.
Usai debat, calon presiden nomor urut 3 juga bersalaman dengan cawapres Prabowo (Gibran Rakabuming Raka) dan Anies saling sapa dengan cawapres Ganjar (Mahfud Md).