Network
RESPONSULTENG - Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati pada saat memberikan kuliah umum di Universitas Negeri Jakarta bicara soal Society 5.0.
Istilah yang akhir-akhir ini sering muncul, di mana teknologi digital semakin terintegrasi dalam kehidupan kita. Pertanyaannya, seberapa siap Indonesia menyambut perubahan ini?, tanya Menteri Keuangan, Sri Muliani, saat memberi kuliah Umum di Universitas Negeri Jakarta, 25 Agustus 2022.
Untuk mewujudkan era Society 5.0., kata Sri Muliani, tidak hanya perlu persiapan infrastruktur digital, tetapi juga membangun SDM Indonesia yang unggul melalui reformasi pendidikan, kesehatan, dan juga menciptakan jaring pengaman social, katanya.
Menurut Menkeu, yang baru saja berulang tahun ke-60 tanggal 26 Agustus 2022 ini, upaya untuk peningkatan kualitas SDM ini pun tercermin dalam RAPBN 2023, sebagaimana diposting di Instagram pribadi Sri Muliani @smindrawati.
Baca Juga: Tiga Obat Diare Cocok Untuk Buah Hati
Informasi kuliah umum di UNJ tersebut telah diposting 2 hari lalu dan telah mendapat tanda liki sebanyak 1.458 dan 108 komentar saat dilakukan cuplikan layar (screen capture) pukul 18;05 Wita, Sabtu 27 Agustus 2022.
Anggaran Pendidikan, lanjut Sri Muliani, telah mendapatkan porsi terbesar, yaitu Rp608,3 T. Anggaran kesehatan juga, kata Sri, terus ditingkatkan, terutama anggaran kesehatan reguler (bukan untuk penanganan pandemi). Terakhir, kita juga mendapatkan porsi terbesar, yaitu Rp608,3 T, katanya.
Terakhir, tegas Menkeu, kita juga harus memperkuat jaring pengaman sosial agar kelompok rentan bisa terus terlindungi, sementara kelompok produktif akan semakin meningkat produktivitasnya.
Ekosistem teknologi digital , kata Sri Muliani, harus disiapkan. Di sini, kata dia, peran institusi pendidikan tinggi, seperti UNJ, sangat penting sebagai wadah untuk menciptakan manusia yang berperikemanusiaan, memiliki empati, serta menghormati persamaan dan perbedaan, katanya.
Baca Juga: Buah Apel Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah Bagi Penderita Diabetes ?? Simak Penjelasan Berikut Ini
@unj_official dapat menjadi institusi pendidikan yang memahami tren ke depan sekaligus membangun proses pendidikan yang menanamkan etika universal dalam menyambut era society 5.0, pinta Sri Muliani.
Menurut Sri, menerima dan memahami perubahan tidak berarti menghilangkan jati diri kita sebagai bangsa yang mulia dan beradab.
Dari Kuliah Umum Universitas Negeri Jakarta perlu "Menyiapkan Generasi Unggul di Era Society 5.0", kata Sri Muliani.
Unggahan Menkeu ini mendapatkan tanggapan dari para netizen yang menyuarakan pendapatnya.
Baca Juga: Cara Mendiagnosis Penyakit Gondok, Jangan Sembarangan!!
Salah satunya dari pemilik akun @aimrezanyoi yang menuliskan "Bukan gaji pensiun bu yg harus dikurangi. Gaji DPR aja. Kebanyakan orangnya,".
