Bila dengan terapi di atas fobia yang dialami penderita tidak juga membaik, dokter biasanya akan memberikan obat, seperti anticemas atau obat penenang, guna mengurangi rasa cemas atau panik yang dialami penderita saat harus berhadapan dengan laki-laki.
Baca Juga: Cara Mengatasi Maag Kambuh
Namun, penggunaan obat ini hanya bisa dilakukan jangka pendek karena dapat menyebabkan penderitanya mengalami ketergantungan. Oleh karena itu, penggunaan obat ini perlu di bawah pengawasan dokter.
Selain dengan beberapa cara di atas, dokter juga akan menyarankan penderita androphobia untuk melakukan teknik relaksasi, seperti latihan pernapasan maupun relaksasi otot, guna meredakan kecemasan.
Perlu diingat bahwa untuk mengatasi jenis fobia, termasuk androphobia, diperlukan waktu yang tidak sebentar sehingga penderitanya perlu sabar saat menjalani terapi.
Dengan terapi yang tepat, penderita androphobia pun dapat sembuh dan mengontrol gejalanya selama berada di sekitar laki-laki. Oleh karena itu, siapa pun yang mengalami gejala androphobia hingga aktivitasnya terganggu, sebaiknya segera periksakan diri ke psikolog atau psikiater untuk mendapatkan terapi yang tepat.***