Bahasa Kusunda Nepal yang Tidak Menggunakan Kata Tidak

- 19 Agustus 2022, 09:46 WIB
Ilustrasi bahasa gaul. Berikut arti dari bahasa gaul happy kiyowo
Ilustrasi bahasa gaul. Berikut arti dari bahasa gaul happy kiyowo /pexels

RESPONSULTENG - Bahasa Kusunda Nepal tidak memiliki asal usul yang diketahui dan sejumlah keanehan, seperti tidak ada kata untuk "ya" atau "tidak". Ini juga hanya memiliki satu pembicara yang fasih tersisa, sesuatu yang para ahli bahasa berlomba untuk berubah.

Melalui kabut musim dingin di perbukitan Terai, di dataran rendah Nepal, Hima Kusunda yang berusia 18 tahun muncul dari asrama sekolah, mengenakan kaus merah muda berkerudung.

Hima sebagaimana dikutip dari languagecomparison.com adalah salah satu Kusunda yang tersisa, sebuah kelompok pribumi kecil yang sekarang tersebar di Nepal barat tengah.

Baca Juga: Ketahui Manfaat Senam Zumba, Olahraga yang Cukup Populer

Bahasa mereka, juga disebut Kusunda, unik, diyakini oleh ahli bahasa tidak ada hubungannya dengan bahasa lain di dunia. Para ahli masih tidak yakin bagaimana itu berasal.

Dan ia memiliki berbagai elemen yang tidak biasa, termasuk kekurangan cara standar untuk meniadakan kalimat, kata-kata untuk "ya" atau "tidak", atau kata-kata untuk arah.

Menurut data sensus Nepal terbaru dari 2011, ada 273 Kusunda yang tersisa. Tapi hanya satu wanita, Kamala Khatri, 48 tahun, yang dikenal fasih.

Awalnya semi-nomaden, Kusunda tinggal di hutan Nepal barat hingga pertengahan abad ke-20, berburu burung dan biawak, dan berdagang ubi dan daging untuk beras dan tepung di kota-kota terdekat.

Baca Juga: Hakim Mesir Dijatuhi Hukuman Mati Karena Membunuh Istri Seorang Presenter TV

Halaman:

Editor: Syalzhabillah

Sumber: languagecomparison.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x