Model Cantik Liziane Gutierrez Dapatkan Ancaman Serius Usai Berpose di Atas Tank Rusia

- 4 Juli 2022, 19:00 WIB
Liziane Gutierrez telah mengungkapkan bahwa dia menerima surat yang mengerikan setelah berpose di atas tank baja Rusia yang rusak.*
Liziane Gutierrez telah mengungkapkan bahwa dia menerima surat yang mengerikan setelah berpose di atas tank baja Rusia yang rusak.* /Instagram /liziane_gutierrez

RESPONSULTENG - Seorang gadis yang merupakan model bernama Liziane Gutierrez membuat pemerintah Rusia naik darah.

Liziane Gutierrez ketikan menjadi relawan untuk Ukraina melakukan sebuah tindakan yang membuat pemerintah Rusia melayangkan sebuah ancaman,

Tidak main-main dikatakan bahwa ancaman tersebut sangat serius bagi model satu ini bahkan mengancam nyawanya.

Baca Juga: Munculkan Suara Desis dari Alat Kelaminnya, Pria ini Alami Kondisi Medis Super Langka

Dikutip responsulteng.com dari berita Pikiran-Rakyat.com berjudul "Pose Jongkok Pakai Sport Bra di Tank Rusia, Model Seksi Diancam Dibakar Hidup-Hidup".

Wanita yang dikenal sebagai model bikini ini diduga memicu kemarahan pihak Rusia usai berpose di atas tank rusak yang berada di Bucha, barat laut Kyiv, Ukraina.

Gutierrez tampak berpose hingga jongkok di atas tank menggunakan pakaian terbuka, yakni sport bra.

Tank baja kremlin yang dinaiki oleh Gutierrez kabarnya merupakan simbol kekalahan Rusia di wilayah tersebut.

Usai foto sensualnya diunggah ke media sosial, Gutierrez mengaku mendapat surat ancaman dari pihak anonim.

Baca Juga: Fasilitas Serba Mewah, Harga Haji Furoda Tembus 300 Juta di Indonesia

Dia mulanya tak takut dan enggan ambil pusing menanggapi intimidasi dari pihak tak dikenal.

Namun untuk kedua kalinya, pengancam diduga menguntit sampai mengetahui kehidupan pribadi Gutierrez.

Bahkan mereka menggeretak akan membakar Gutierrez hidup-hidup.

"Masalah dengan surat ini adalah mereka mengetahui apa yang saya kenakan, di mana kami berada dan dengan siapa saya," katanya.

"Saya mulai panik karena mereka memiliki rincian dalam surat itu. Saya tidak tahu siapa yang menulisnya, tetapi mereka punya fakta," ujarnya, dikutip dari Daily Star.

Setelah beberapa hari berbaring di hotelnya, kemudian bersembunyi di Rivne, 190 mil sebelah barat ibukota Ukraina, dia membuat keputusan untuk pergi ke luar negeri.

Baca Juga: Turki Tahan Kapal Kargo Berbendera Rusia dari Ukraina

Dia memikirkan keselamatan pribadi dan juga orang-orang yang ada di dekatanya.

"Saya meninggalkan Ukraina dengan tergesa-gesa tidak hanya untuk diri saya sendiri, tetapi karena orang yang terlibat dengan saya," tutur dia.

Meski sudah meninggalkan Ukraina, Gutierrez mengaku mendapat serangan panik buntut dari ancaman yang dilayangkan oleh pihak tak dikenal itu.*** (Tim PRMN 02/Pikiran-Rakyat)

Editor: Muhammad Basir-Cyio

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah