Polisi Brasil Menangkap Tersangka Ketiga Dalam Pembunuhan Jurnalis Inggris

- 19 Juni 2022, 06:00 WIB
Korban Pembunuhan Dom Phillips & Bruno Pereira di Hutan Hujan Amazone
Korban Pembunuhan Dom Phillips & Bruno Pereira di Hutan Hujan Amazone /Muhammad Basir-Cyio/Marcela Ayres/Reuters



RESPONSULTENG – Tersangka ketiga yang mengeksekusi mati wartawan Inggris dan pakar suku terasing, telah ditangka Polisi federal Brasil.

Jurnalis Inggris, Dom Phillips, dan pakar adat suku terasing, Bruno Pereira, yang terbunuh di hutan hujan Amazon hampir dua pekan lalu, mulai terkuak secara toral.

Jeferson da Silva Lima menyerahkan diri di kantor polisi di Atalaia do Norte di Lembah Javari terpencil yang berbatasan dengan Peru dan Kolombia.

Baca Juga: Setelah Mendapat Restu Uni Eropa, Begini Janji Ukraina Hadapi Rusia

"Tahanan akan diinterogasi dan dirujuk ke sidang penahanan," kata polisi dalam sebuah pernyataan.

Dikutip Responsulteng.com dari Wartawan BBC News, Marcela Ayres, melaporkan, pemeriksaan forensik yang dilakukan pada sisa-sisa manusia yang ditemukan di wilayah tersebut mengkonfirmasi pada hari Sabtu bahwa mereka adalah milik Pereira. Jenazah Phillips telah diidentifikasi pada hari Jumat.

Polisi mengatakan keduanya ditembak dengan amunisi berburu, dengan Pereira terkena satu kali di kepala dan dua kali di dada dan perut. Phillips ditembak di batang tubuh.

Baca Juga: Menjadi Incer Manchester United, Jurrien Timber Memilih Bertahan dan Bermain Bersama Ajax

Phillips, seorang reporter lepas yang telah menulis untuk Guardian dan Washington Post, sedang melakukan penelitian untuk sebuah buku tentang perjalanan dengan Pereira, mantan kepala suku yang terisolasi dan baru-baru ini dihubungi di agen urusan adat federal Funai.

Mereka menghilang pada 5 Juni saat bepergian bersama melalui wilayah itu dengan perahu. Polisi sejauh ini telah menangkap Amarildo da Costa Oliveira, seorang nelayan yang mengaku membunuh kedua pria itu, dan saudaranya, Oseney da Costa, yang ditahan awal pekan ini.

Baca Juga: Hari Ini Kloter Terakhir Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Jubir PPIH: Berikutnya Mendarat di Jeddah

Polisi federal mengatakan pada hari Jumat bahwa para pembunuh bertindak sendiri, yang dibantah oleh kelompok pribumi setempat Univaja, dengan mengatakan bahwa mereka telah berulang kali memberi tahu para pejabat tentang organisasi kriminal yang beroperasi di Lembah Javari, wilayah terpencil yang telah memikat penyelundup kokain, serta pemburu dan nelayan ilegal.***

Editor: Muhammad Basir-Cyio

Sumber: BBC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah