Kim Jong Un: Strategi Diplomasi dalam Mewujudkan Tujuan Politiknya

18 November 2023, 08:20 WIB
Kim Jong Un berencana mengunjungi Rusia, dan dikabarkan bertujuan untuk menyediakan senjata untuk perang di Ukraina. /Reuters/

RESPONSULTENG - Pada peringatan ulang tahunnya yang ke-39, Kim Jong Un, Pemimpin Tertinggi Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara), menjadi pusat perhatian bukan hanya di negaranya, tetapi juga di seluruh dunia.

Sebagai pemimpin yang kontroversial namun penting secara geopolitik, Kim Jong Un telah menerapkan strategi diplomasi yang unik dan kompleks untuk mewujudkan tujuan politiknya.

Salah satu langkah signifikan dalam strategi diplomasi Kim Jong Un adalah pembukaan dialog dengan negara-negara tetangga, termasuk Korea Selatan, China, dan bahkan Amerika Serikat.

Baca Juga: Kim Jong Un dan Hak Asasi Manusia: Tantangan dan Kritik Terhadap Rezim Korea Utara

Pembicaraan tingkat tinggi, pertemuan pemimpin, dan serangkaian perjanjian bilateral menjadi komponen utama dari pendekatan ini.

Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengurangi ketegangan regional, membangun kepercayaan, dan memajukan dialog perdamaian.

Selain itu, Kim Jong Un juga memanfaatkan diplomasi olahraga dan budaya untuk memperbaiki citra Korea Utara di mata dunia. Partisipasi atlet Korea Utara dalam Olimpiade dan acara olahraga internasional lainnya, serta pertukaran budaya dan seni dengan negara-negara lain, telah membantu membuka jendela ke dalam kehidupan sosial dan budaya negara yang sebelumnya tertutup rapat.

Baca Juga: Pencemaran Kimia di Laut China: Mengukur Dampaknya pada Kehidupan Laut dan Manusia

Taktik lain yang diadopsi oleh Kim Jong Un adalah pengembangan kerja sama ekonomi dengan negara-negara mitra. Dalam beberapa tahun terakhir, Korea Utara telah mencari investasi asing dan peluang perdagangan dengan negara-negara seperti China dan Rusia. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengurangi isolasi ekonomi dan memberikan stimulus yang diperlukan bagi pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Dr. Lee Soo-hyun, seorang analis kebijakan luar negeri, mengatakan, "Strategi diplomasi Kim Jong Un adalah respons terhadap perubahan dinamika global. Dengan membuka pintu untuk dialog dan kerja sama ekonomi, Korea Utara mencoba mengubah persepsi dunia terhadap negaranya."

Meskipun kontroversial dan penuh tantangan, pendekatan diplomasi Kim Jong Un telah membawa perubahan signifikan dalam hubungan antar-Korea dan membuka peluang untuk perdamaian regional. Meskipun prosesnya masih panjang dan penuh dengan rintangan, strategi diplomasi ini telah mengubah dinamika politik di Semenanjung Korea, menciptakan potensi untuk stabilitas dan perdamaian yang berkelanjutan di wilayah tersebut.

Editor: Syalzhabillah

Sumber: www.thesun.co.uk

Tags

Terkini

Terpopuler