Rahasia Menyimpan Daging Sapi/Kambing Kurban Agar Awet dan Segar

- 18 Juni 2024, 09:30 WIB
Ilustrasi. Idul Adha identik dengan limpahan daging sapi dan kambing. Namun, tak jarang daging kurban tidak langsung diolah dan perlu disimpan agar tahan lama
Ilustrasi. Idul Adha identik dengan limpahan daging sapi dan kambing. Namun, tak jarang daging kurban tidak langsung diolah dan perlu disimpan agar tahan lama /Unsplash.com/Kyle Mackie

RESPONSULTENG - Idul Adha identik dengan limpahan daging sapi dan kambing. Namun, tak jarang daging kurban tidak langsung diolah dan perlu disimpan agar tahan lama.

Berikut beberapa cara menyimpan daging sapi/kambing agar awet dan segar:

1. Simpan Daging Segera

Segera simpan daging di kulkas atau freezer setelah dipotong. Hal ini untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan kerusakan daging.

Baca Juga: Sulap Daging Sapi/Kambing Kurban Jadi Lembut dan Lezat!

2. Pisahkan Daging Sesuai Jenis dan Bagian

Pisahkan daging sapi dan kambing, serta pisahkan daging berdasarkan bagiannya (seperti daging sapi bagian sengkel,daging sapi bagian paha, dll.).

3. Bungkus Daging Rapi

Gunakan plastik wrap atau wadah kedap udara untuk membungkus daging. Pastikan daging terbungkus rapat agar tidak terkena udara dan terhindar dari kontaminasi.

4. Simpan Daging di Suhu Tepat

Simpan daging di chiller kulkas dengan suhu 0-4°C untuk jangka pendek (2-3 hari). Sedangkan untuk penyimpanan jangka panjang, simpan daging di freezer dengan suhu -18°C atau lebih rendah.

5. Cairkan Daging dengan Benar

Saat ingin mengolah daging beku, cairkan daging di dalam kulkas atau rendam dalam air dingin. Hindari mencairkan daging pada suhu ruangan atau langsung dimasak beku.

6. Jangan Mencuci Daging Beku

Mencuci daging beku dapat meningkatkan risiko kontaminasi bakteri. Cukup bersihkan daging dengan lap bersih sebelum diolah.

7. Beri Label pada Daging

Beri label pada daging yang disimpan dengan informasi jenis daging, bagian daging, dan tanggal penyimpanan. Hal ini membantu Anda untuk mengetahui batas waktu aman untuk mengonsumsi daging.

Tips Tambahan:

  • Gunakan daun pepaya untuk membungkus daging sebelum disimpan. Daun pepaya mengandung enzim yang dapat membantu melunakkan daging dan menghilangkan bau prengus.
  • Tambahkan garam pada air rendaman daging beku untuk membantu mempercepat proses pencairan.
  • Hindari membekukan daging berulang kali karena dapat menurunkan kualitas daging.

Dengan mengikuti cara-cara di atas, daging sapi/kambing kurban Anda dapat disimpan dengan aman dan tetap segar untuk diolah menjadi hidangan lezat di kemudian hari. Selamat mencoba!

Editor: Syalzhabillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah