RESPONSULTENG - Keresahan nampak pada raut wajah salah satu pejalan kaki yang kebetulan menyebrangi jalan tombolotutu. Setelah ditelusuri, pejalan kaki tersebut bernama Harja, dan menuturkan bahwa kondisi ini sungguh menyusahkan.
Sebab diketahui ketika lampu lalu lintas padam, otomatis akan sulit menentukan dari arah mana yang lebih dulu harus melintas. Sehingga tentunya juga berdampak pada pejalan kaki yang juga ikut merasa bahaya ketika akan menyebrangi jalan.
Baca Juga: Lampu Jalan Fly Over Mati, Masyarakat Khawatir Lewat
Sudah hampir seminggu hingga hari ini (27/05/2022), lampu lalu lintas di perempatan jalan hangtuah-tombolotutu tak kunjung mendapat perhatian. Jalan yang sangat padat akan kendaraan bermotor tersebut, menjadi semakin berbahaya sebab todak adanya lampu lalu lintas yang mengatur perihal waktu melintas dari masing-masing arah.
Baca Juga: Kecelakaan Terjadi, Pelaku Melarikan diri
Jalan tersebut juga semakin padat ketika menjelang malam, sebab merupakan waktu warga kota Palu kembali ke rumah setelah beraktivitas. Sehingga adanya lampu lalu lintas sangatlah penting agar tidak memicu terjadinya kecelakaan. Semoga lampu lalu lintas dapat segera diperbaiki dan menghilangkan keresahan warga setempat.***