Dampingi Presiden Jokowi Tinjau IKN, Mendagri: Saya Tidak Sabar Ingin Pindah ke Sini

- 6 Juni 2024, 22:25 WIB
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo meninjau progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo meninjau progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. /Kemendagri/

RESPONSULTENG - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo meninjau progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Peninjauan itu berlangsung selama dua hari, yakni tanggal 4 hingga 5 Juni 2024.

Di hadapan awak media, Mendagri mengaku tak sabar ingin pindah ke IKN. Bahkan dirinya mengaku siap mengikuti gelombang pertama pemindahan ke IKN. “Saya tidak sabar, kalau menunggu ingin pindah ke sini,” ujar Mendagri di tengah mendampingi kunjungan Presiden ke IKN, Rabu (5/6/2024).

Kesiapan Mendagri ini bukan tanpa alasan. Menurutnya, IKN memberikan banyak kenyamanan salah satunya adalah indeks polusinya yang sangat rendah, berbeda dengan Jakarta. “Ini di sini kan segar, oksigen,” ujarnya.

Alasan berikutnya yaitu IKN dilengkapi oleh berbagai fasilitas, termasuk di Kota Balikpapan. Terlebih saat masih tugas di Polri, dirinya juga sempat merasakan tugas ke beberapa daerah yang kadang mengharuskannya jarang bertemu keluarga. Karena itu, kepindahan ke IKN tidak terlalu membuatnya sulit.

Di lain sisi, pihaknya juga telah menyiapkan sekitar 200 aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk pindah tugas ke IKN. “Kita juga meminta juga, saya tidak mau paksa, yang mau, yang mau karena salah satu rangsangan kita kepada mereka di sini untuk punya pengalaman baru,” ujarnya.

Dia menjelaskan, salah satu insentif bagi ASN yang bersedia pindah ke IKN adalah diprioritaskan dalam promosi karier. Pasalnya, ASN yang bersedia bertugas ke IKN merupakan orang-orang petarung dan menjadi momentum penilaian. “Ini saya sudah buka kemarin, di Kemendagri hampir 6.000-an karyawannya, itu sudah 200 rebutan mau ke sini, dan saya sendiri saya sangat siap untuk gelombang yang pertama,” jelas Mendagri.

Selain Mendagri, turut mendampingi Presiden, antara lain Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, Wakil Menteri ATR/BPN sekaligus Plt. Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Antoni, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Penjabat (Pj.) Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Pj. Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun, dan Presiden Direktur Bina Bangsa School Surya Putra Subandi.

Dalam kesempatan itu, Presiden dan rombongan meninjau berbagai progres pembangunan IKN. Bahkan mereka juga sempat bermalam di Kawasan IKN.

Halaman:

Editor: Syalzhabillah

Sumber: Kemendagri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah