RESPONSULTENG - Perjuangan pasangan suami-istri asal Desa Lamoare, Kecamatan Loea, Kolaka Timur dalam upaya melahirkan empat bayi kembar.
Ketut Darmo, seorang ayah yang menceritakan perjuangan sang istri dalam melahirkan empat bayi kembarnya di rumah sakit Setia Bunda, Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Utara pada Senin 13 Juni 2022.
Namun, pasangan suami-istri itu harus merelakan satu bayi mereka yang telah meninggal dunia pada saat melalui proses persalinan panjang.
Perjuangan pasangan suami-istri ini tidaklah mudah terlebih lagi saat sang istri terus mengalami kontraksi, Made Pariani dengan usia kandungan dua puluh tujuh minggu melahirkan bayinya dengan proses operasi sesar di Kabupaten Konawe.
Terdapat juga kendala mengenai biaya persalinan karena Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang mereka miliki sudah tidak aktif lagi sehingga terdaftar sebagai pasien umum.
"Kami sekarang masih kategori pasien umum, kami sudah mengurus KIS tapi belum aktif sampai saat ini. Sebelum itu aktif, tapi ketika usia kandungan empat bulan, dicek kembali KIS-nya sudah tidak aktif jadi kamu mengurus kembali," ujar Ketut Darmo yang menjelaskan mengenai kendala pembiayaan.
Baca Juga: Jepang Kaget Melihat Penampilan Indonesia
Setelah keempat bayi kembar mereka lahir, satu bayi diantara meninggal dunia dan merupakan anak kedua yang diangkat pada proses operasi sesar, berat badan bayi tersebut lebih rendah dari saudaranya.***