Network
RESPONSULTENG – Nama Guru Sekolah Dasar (SD) di Bern, Geraldine Beldi, mengunggah sebuah foto saat sedang berada di ruang kelas, di sekolah tempat dia mengajar.
Murid-murid yang sedang diajar, duduk manis dan serius memperhatikan apa yang sedang disampaikan oleh Geraldine yang berdiri di depan mereka. Tidak dijelaskan dalam unggahannya, materi apa yang sedang diajarkan ke murid-muridnya, dan siapa pria yang sedang mendampinginya.
Namun caption yang ditulis dalam Instagram pribadinya @geraldine_beldi, sungguh sangat membanggakan. Semangat dan kebahagiaan terus digelorakan untuk kebajikan dan kejujuran bagi anak didiknya.
Baca Juga: Polisi Brasil Tangkap Tersangka Kedua Pembunuh Wartawan Inggris
“Tidak memiliki kegembiraan yang lebih besar daripada mendengar bahwa anak-anak saya berjalan dalam kebenaran. Latihlah seorang anak di jalan yang seharusnya dia jalani, dan ketika dia tua, dia tidak akan menyimpang darinya,” tulis Geraldien.
Atas captionnya itu, telah dibanjiri tanda suka (like) sebanyak 7.295 saat dilakukan tangkapan layar pada Tanggal 16 Juni 2022, pukul 06:58 Wita, dan kolom komentar dalam instagram Geraldine telah terisi sebanyak 305.
Dari sekian netizen yang berkomentar, ternyata yang memberi komentar pertama adalah dari Indonesia dengan akun @uwiedewi: Semoga Allah memberkati Anda dan Keluarga Anda. Lovefrom Indonesia”, tulisnya yang ditujukan ke Bu Guru Geraldine Beldi.
Baca Juga: Melur dan Firdaus Semakin Seru, Simak Sinopsisnya Berikut Ini
Netizen lain dari Indonesia adalah @nine_inst: Semoga Tuhan selalu memberkati Anda dan keluarga. Ucapan itu dibalas oleh Geraldine. @geraldine_beldi ke @ninie inst, God blesstica dewi Motivasi yang baik. Terima kasih Yesus ..dari Indonesia23.
Tapi di antara netizen Indonesia yang umumnya perempuan, ada juga satu laki-laki dengan akun @Craget.akhmad: Dia bertanya ke Mrs (Geraldine Beldi). “Ada guru yang masih jomblo kah?”, tanyanya tetapi tidak dibalas oleh Geraldine.
Salah satu Netizen lain juga sangat salut dengan caption Geraldine Beldi. Akun @sulisrossi menulis, Allah adalah pencipta takdir semua orang. Kita harus melakukan bagian kita sebagai orang tua, bukan merusak nasib anak-anak kita sebagai orang tua. Kemungkinan besar kita akan tersiksa oleh rasa bersalah karena tidak mendidik anak-anak kita di jalan Allah, tulisanya.
Baca Juga: Jaksa Senior Singapura Tewas Kecelakaan, Kejagung tidak Sampaikan Kronologinya
Masih dari @sulisrossi, Seorang anak yang dibesarkan dengan cara yang saleh akan takut kepada Allah dan melakukan semua yang Allah perintahkan, termasuk orang tuanya.
Sulisrossi pun menyampaikan rasa terima kasih ke Ibu Geraldine yang telah mengingatkan, saya juga ibu dari seorang anak yang belajar menjadi orang tua yang baik setiap hari, dimulai dengan contoh yang baik dari @geraldine_beldi. “love you..dari Indonesia”, tulisnya menutup komentatar dalam akun IG Geraldine Beldi.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Geraldine Beldi, adalah sosok Guru SD di Bern yang pertama kali menemukan jazad Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril setelah 14 hari dinyatakan hilang terbawa arus di Sungai Aare, Bern, Swiss, sebelum dievakuasi oleh Polisi setempat.***
