RESPONSULTENG - Bruce Willis, ikon aksi Hollywood yang tak terbantahkan, telah mengukir legenda dalam industri film dengan warisan film "Die Hard" yang menjadi tonggak sejarah.
Film aksi yang pertama kali dirilis pada tahun 1988 ini tidak hanya menciptakan fenomena baru dalam genrenya, tetapi juga mengubah cara pandang terhadap protagonis aksi.
Sebelum "Die Hard", film aksi sering menampilkan pahlawan super yang tahan segala, tetapi Willis membawa nuansa baru dengan perannya sebagai John McClane.
McClane adalah karakter yang lebih manusiawi, dengan kelemahan dan ketakutan seperti orang biasa. Ini tidak hanya menciptakan kedekatan emosional dengan penonton, tetapi juga membuka jalan untuk protagonis yang kompleks dan jauh dari sempurna.
Kesuksesan "Die Hard" juga memicu gelombang film aksi serupa yang menampilkan protagonis yang bertahan dan berjuang melawan segala rintangan, tidak hanya karena kekuatan fisik, tetapi juga karena kecerdasan dan keberanian mereka. Film-film seperti "Speed", "Under Siege", dan "The Rock" menjadi populer berkat formula yang diperkenalkan oleh "Die Hard".
Namun, pengaruh Willis tidak hanya terbatas pada layar lebar. Dia membuka pintu bagi aktor-aktor lain untuk mencoba peran yang lebih kompleks dan manusiawi. Karakternya yang kuat namun rentan telah membuka mata industri film terhadap kekuatan narasi yang lebih dalam.
Baca Juga: Prabowo Subianto: Peran Penting dalam Pembangunan Infrastruktur dan Ekonomi Indonesia
Di luar karakter McClane, Willis terus mengambil peran-peran beragam dalam film-film yang mengeksplorasi berbagai genre, membuktikan fleksibilitas dan bakatnya sebagai aktor. Dari drama hingga komedi hitam, Willis telah mencatat prestasi gemilang dalam berbagai proyek film.