La Liga Menyelidiki Dugaan Pelecehan Rasial Terhadap Vinicius Junior di Mestalla

- 4 Maret 2024, 07:10 WIB
Hasil Liga Spanyol: Dua Gol Vinicius Selamatkan Real Madrid Dari Kekalahan Dari Valencia
Hasil Liga Spanyol: Dua Gol Vinicius Selamatkan Real Madrid Dari Kekalahan Dari Valencia /REUTERS/Pablo Morano/

RESPONSULTENG - La Liga telah memulai penyelidikan menyusul insiden yang mengganggu selama pertandingan terbaru antara Valencia CF vs. Real Madrid di Mestalla.

Sebuah video, diposting oleh ESPN Brazil, menunjukkan seorang penggemar muda Valencia diduga mengarahkan pelecehan rasial kepada penyerang Real Madrid Vinicius Junior.

Anak tersebut terdengar menggunakan kata-kata merendahkan, merujuk pada Vinicius sebagai "mono" (yang berarti "monyet" dalam bahasa Inggris).

Baca Juga: La Liga Selidiki Dugaan Vinicius Junior Dipanggil 'monyet' Saat Laga Imbang Real Madrid dengan Valencia

Konteks

Insiden ini terjadi selama kunjungan pertama Vinicius Junior ke Mestalla sejak Mei tahun sebelumnya. Saat itu, dia menjadi korban pelecehan rasial oleh para penggemar tuan rumah.

Meskipun dalam lingkungan yang menantang, Vinicius berhasil mencetak dua gol dalam imbang 2-2 terbaru, membantu Los Blancos meraih satu poin.

Video dan Dampaknya

Video tersebut, yang tersebar luas di media sosial, telah menimbulkan kemarahan dan kekhawatiran.

Ini menyoroti masalah rasisme yang persisten dalam sepakbola dan masyarakat. Wanita yang merekam insiden tersebut mengonfirmasi bahwa dia menghubungi polisi selama pertandingan.

Baca Juga: Skor 2-2 Freiburg vs Bayern: Bisakah Bayern Mempertahankan Clean Sheet? Ini Analisis Taktiknya

Tindakan Terdahulu Valencia dan Respons Saat Ini dari La Liga

Valencia sebelumnya telah mengambil langkah-langkah melawan rasisme. Mei lalu, mereka melarang tiga penggemar atas pelecehan rasial terhadap Vinicius selama pertandingan.

Penyelidikan La Liga bertujuan untuk mengatasi masalah serius ini dengan cepat. Liga memiliki tanggung jawab untuk memastikan lingkungan yang aman dan penuh hormat bagi pemain, penggemar, dan semua pihak yang terlibat.

Saat komunitas sepakbola bersatu melawan rasisme, insiden seperti ini menjadi pengingat yang jelas bahwa masih ada pekerjaan yang harus dilakukan.

Keberanian dan ketekunan Vinicius Junior untuk bermain sebaik mungkin meskipun menghadapi kesulitan menginspirasi, tetapi dia tidak seharusnya harus menghadapi rasisme dalam pertarungan ini yang terus berlanjut.

Mari berharap bahwa penyelidikan La Liga akan menghasilkan tindakan yang berarti dan memperkuat pesan bahwa rasisme tidak memiliki tempat dalam sepakbola atau aspek lain dalam kehidupan kita.***

Editor: Syalzhabillah

Sumber: www.managingmadrid.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x