Network
RESPONSULTENG - Mantan gelandang Manchester United Park Ji-sung mendesak para penggemar klub untuk berhenti menyanyikan lagu tentang dirinya yang mengandung stereotip negatif tentang tanah airnya di Korea Selatan.
Park mengatakan kepada podcast resmi klub bahwa lagu tersebut, yang menyertakan referensi tentang orang Korea yang makan daging anjing, menyebabkan dia "tidak nyaman" saat berada di United.
Dia terdorong untuk angkat bicara setelah mendengar fans United menyanyikan lagu itu di Molineux pada Agustus ketika Wolves memperkenalkan striker baru Korea Selatan mereka, Hwang Hee-chan.
"Saya tahu bahwa penggemar United tidak bermaksud menyinggung [Hwang] untuk lagu itu, tetapi saya tetap harus mendidik para penggemar untuk menghentikan kata-kata itu, yang biasanya akhir-akhir ini merupakan penghinaan rasial terhadap orang Korea," kata Park.
“Mendengarkan nyanyian itu bahkan 10 tahun kemudian, saya merasa kasihan pada saya yang lebih muda yang mencoba mengatasi ketidaknyamanan yang saya rasakan saat itu,” tambah pria berusia 40 tahun itu.
“Di Korea, banyak hal telah berubah. Memang benar bahwa secara historis kita pernah makan daging anjing, tetapi sekarang, terutama generasi muda, mereka sangat tidak menyukainya. Itu menyebabkan ketidaknyamanan bagi orang Korea ketika mereka mendengar lagu itu.”
Dijuluki "Three-Lunged Park" oleh para penggemar karena kinerjanya yang luar biasa, Park membuat lebih dari 200 penampilan untuk United antara 2005 dan 2012, membantu mereka memenangkan empat gelar Liga Premier dan Liga Champions 2008.
Baca Juga: Kim Min Kyu Akan Wajib Militer Sebelum Tayang Perdana Drama Barunya
