Network
RESPONSULTENG - Bek Newcastle, Kieran Trippier yang awalnya dikeluarkan dari lapangan karena melanggar gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, namun akhirnya dibatalkan.
Kieran Trippier terhindar dari kartu merah saat Newcastle menahan imbang Manchester City pada Minggu malam, tetapi tidak semua orang setuju dengan keputusan untuk membatalkan kartu merahnya.
Bek Inggris itu awalnya dikeluarkan pada babak kedua dari bentrokan Liga Premier yang mendebarkan setelah serangan sembrono, tanpa jelas ke arah Kevin De Bruyne di lini tengah, tanpa niat untuk memenangkan bola.
Baca Juga: Resep Nasi Goreng Kampung Simple yang Wajib Dicoba
Namun, wasit Jarred Gillet dipanggil ke monitor di pinggir lapangan untuk meninjau tekel tersebut, dan dia memutuskan bahwa itu hanya membutuhkan kartu kuning, sebagaimana dilansir Responsulteng.com dari laporan Kieran Tripper pada laman www.mirror.co.uk.
Ini terbukti menjadi momen penting karena Newcastle mampu melihat sisa seperempat jam untuk mengamankan hasil imbang 3-3 dan satu poin di kandang melawan juara bertahan.
Sementara itu, Gary Lineker mendukung keputusan untuk membatalkan kartu merah, walau itu bertentangan dengan sikap keras Jamie Carragher atas pembatalan itu.
"Setuju dengan keputusan VAR. Pelanggaran dengan memberi kartu kuning adalah hal yang tepat," tulis pembawa acara Match of the Day Lineker di Twitter.
Baca Juga: Resep Bakso Ikan Teri Yang Simpel
Sebaliknya, Carragher berkata: "Tekel Trippier itu akan menjadi kartu merah di masa depan. Ini bukan patah kaki, tapi mengapa seorang pemain bisa menjatuhkan seseorang setinggi lutut tanpa niat untuk memenangkan bola?"
Tantangan Trippier, dan apakah itu pantas mendapatkan kartu kuning atau merah, pasti akan dibicarakan, dengan banyak pakar lain yang mempertimbangkan pendapat mereka.
Mantan penyerang Everton James McFadden mengatakan kepada BBC 5Live: "Ini tekel yang ceroboh, tidak ada pelanggaran serius, itu bukan kekuatan yang berlebihan.
Keindahan VAR adalah bahwa Anda mendapatkan kesempatan untuk melihat tantangan penuh dan melihat persis apa yang terjadi. Saya pikir itu adalah keputusan yang benar."
Baca Juga: Yoo Ah In, Go Kyung Pyo, Ong Seong Wu, dan Lainnya Adalah Pasukan Dalam Misi Dalam Poster Retro
Sementara itu, Trippier bersikeras bahwa dia tidak pernah mencoba melukai pemain selama wawancara pasca-pertandingannya.
Bek kanan itu berkata: Saya akan mengorbankan segalanya untuk tim saya dan saya ingin menang, tetapi saya bukan tipe pemain yang ingin melukai siapa pun. Saya berbicara dengan Kevin setelah pertandingan dan wasit membatalkan keputusan itu, katanya.***
