Network
RESPONSULTENG - Sejumlah infrastruktur pendukung pariwisata di Labuan Bajo telah diselesaikan, seperti perluasan bandara,
penataan kawasan Pulau Rica, penataan kawasan Marina Labuan Bajo, dan sistem pengelolaan sampah Warloka.
Di samping itu, terkait pasokan air bersih juga tak luput dari perhatian Presiden Jokowi.
“Apa lagi? Pasokan air bersih sudah. Untuk itulah ada sistem penyediaan air minum (SPAM) Wae Mese Il di Kabupaten
Manggarai Barat”, kata Presiden.
Baca Juga: Kamar Hotel Bintang Tenis Rusia Karen Khachanov Dirampok, Semua Brankas Benar-benar Dikosongkan
“SPAM Wae Mese II yang saya tinjau hari ini, dibangun tahun 2020 dengan nilai investasi mencapai Rp159 miliar untuk menyediakan kebutuhan air minum masyarakat Labuan Bajo yang bisa untuk 8.000 sambungan rumah”, tulis Jokowi.
Selain itu, Penataan kawasan marina Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur sudah dilakukan. Selanjutnya, Presiden mengimbau seluruh masyarakat untuk memperhatikan hal-hal kecil yang dapat menarik para wisatawan.
Pertama, ramah terhadap wisatawan. Ini penting sekali. Kedua, jangan bung sampah sembarangan karena sekarang Labuan Bajo sudah bersih dan sudah cantik, tulis Presiden mengingatkan.
Presiden juga menegaskan bahwa Pariwisata Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur harus memiliki manfaat bukan hanya untuk hotel bintang 4 atau bintang 5, tapi juga untuk seluruh masyarakat.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Hari Ini Sabtu 23 Juli 2022 Hambatan Kecil
Untuk itulah, pemerintah berupaya meningkatkan kualitas rumah swadaya untuk usaha pondok wisata di Kawasan Pantai Marina, Labuan Bajo seperti yang telah tinjau di daerah Kampung Baru, tulisnya.
