Jerawat Kistik dan Jerawat Nodular yang Patut Kamu Waspadai

- 16 April 2023, 08:40 WIB
Ilustrasi Wajah Terkena Jerawat Kristik
Ilustrasi Wajah Terkena Jerawat Kristik /Muhammad Basir-Cyio/my.clevelandclinic.org

RESPONSULTENG – Orang dengan jerawat kistik berkembang sebagai jerawat yang berisi nanah jauh di bawah kulit.

Jerawat Kista seringkali menimbulkan rasa sakit yang luar biasa dan dalam ukuran besar. Dokter kulit harus mengobati jerawat kistik dengan harapan mengurangi risiko jaringan parut dan infeksi.

APA ITU JERAWAT KISTIK?
Jerawat kistik adalah jenis jerawat inflamasi yang menyebabkan jerawat yang menyakitkan dan berisi nanah terbentuk jauh di bawah kulit, sebagaimana dikutip Responsulteng.com dari laman www.my.clevelandclinic.org.

Baca Juga: Prakiraan Berbasis Dampak Hujan Lebat Di Indonesia

Jerawat terjadi ketika minyak dan sel kulit mati menyumbat pori-pori kulit. Dengan jerawat kistik, bakteri juga masuk ke pori-pori, menyebabkan pembengkakan atau peradangan.

Jerawat kistik adalah jenis jerawat yang paling parah. Jerawat Kista seringkali menyakitkan dan menyebabkan jaringan parut.

APA PERBEDAAN ANTARA JERAWAT KISTA DAN JERAWAT NODULAR?
Jerawat nodular dan jerawat kistik sangat mirip. Keduanya menyebabkan benjolan yang dalam dan menyakitkan di bawah kulit.

Dan keduanya bisa melukai. Perbedaannya meliputi:
Jerawat Kista diisi dengan nanah, cairan. Sementara jerawat Nodul lebih padat dan lebih keras daripada jerawat kista karena tidak mengandung cairan.

APA YANG MENYEBABKAN JERAWAT KISTIK?
Pori-pori di kulit bisa tersumbat oleh minyak berlebih dan sel kulit mati sehingga menimbulkan jerawat.

Baca Juga: Tiga Hari Pemulangan, 8.337 Jemaah Haji Indonesia Tinggalkan Arab Saudi

Bakteri bisa masuk ke pori-pori kulit dan terjebak bersama minyak dan sel kulit. Reaksi kulit menyebabkan pembengkakan jauh di lapisan tengah kulit (dermis).

Benjolan yang terinfeksi, merah, bengkak ini adalah jerawat kista.
Penyebab jerawat kistik meliputi:
• Usia (remaja lebih rentan terhadap jerawat kistik).
• Riwayat keluarga dengan jerawat kistik.
• Perubahan hormon selama masa remaja dan kadang-kadang selama menopause, dan stres.

SEPERTI APA JERAWAT KISTIK?
Jerawat Kista menyerupai bisul, sejenis infeksi kulit. Jerawat Kista mungkin:
• Benjolan merah di bawah kulit.
• Nyeri atau lembut untuk disentuh.
• Kecil seperti kacang polong atau sebesar uang receh.
• Keluar nanah dari kepala berwarna kuning keputihan.
• Keras.

DI MANA KISTA JERAWAT BERKEMBANG?
Jerawat kistik dapat menutupi area kulit yang luas. Jerawat kistik cenderung muncul di wajah yang memiliki banyak kelenjar minyak. Tetapi Anda juga bisa mendapatkan kista jerawat di:

• Kembali.
• Pantat.
• Dada.
• Leher.
• bahu.
• Lengan bagian atas.

BAGAIMANA JERAWAT KISTIK MENANGANGI ATAU DIOBATI?
Jerawat Kista bisa sulit diobati. Karena dapat menimbulkan bekas luka, Anda harus mencari bantuan dari dokter kulit daripada mencoba produk jerawat yang dijual bebas.

Baca Juga: Kenakan Ini, Shandy Aulia Buat Heboh Warganet

Seorang dokter kulit dapat memberi konsultasi Anda cara mengobati jerawat kistik.
Diperlukan waktu tiga bulan atau lebih untuk membersihkan jetawat kista.

Perawatan sering kali melibatkan penggunaan antibiotik oral dan mengoleskan gel atau krim topikal dengan kekuatan resep ke kulit.

PERAWATAN JERAWAT KISTIK MELIPUTI:
Krim antibiotik, larutan gel dan lotion untuk membunuh bakteri dan mengurangi peradangan.
Asam azelaic (Azelex®, Finacea®) atau asam salisilat untuk membunuh bakteri dan menyingkirkan sel kulit mati yang berlebihan.

Benzoil peroksida untuk mengurangi jumlah bakteri pada kulit. Retinoid (adapalene, tretinoin, tazarotene antara lain), turunan vitamin A yang membantu mengelupaskan sel-sel kulit mati.

APA PERAWATAN JERAWAT KISTIK LAINNYA?
Perawatan lain untuk jerawat kistik meliputi:
Suntikan kortikosteroid: Digunakan untuk mengecilkan kista jerawat yang besar dan menyakitkan dengan cepat.

Baca Juga: Peringatan Dini Cuaca Sulawesi Tengah

Sayatan dan pengeringan: Membantu membuka kista jerawat dan mengeringkan nanah.

Pil KB atau spironolakton: Digunakan oleh wanita untuk menurunkan kadar hormon yang menyebabkan jerawat kistik. Isotretinoin: Sebuah retinoid oral (paling sering disebut Accutane).
Apa saja komplikasi dari jerawat kistik?

Membuka kista jerawat dengan meletuskan atau memetiknya, meningkatkan risiko jaringan parut dan infeksi bakteri kulit seperti selulitis.

Beberapa orang mengembangkan bintik-bintik perubahan pigmen (terang atau gelap) di lokasi kista jerawat setelah kulit bersih.

Bintik-bintik ini mungkin berwarna merah muda, ungu, merah, hitam atau coklat.Semua akhirnya memudar, tapi mungkin butuh lebih dari satu tahun.***

Editor: Syalzhabillah


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x