Sering Digigit Nyamuk, Begini Tips Mengusir Nyamuk Tanpa Bahan Kimia

- 14 Agustus 2022, 17:39 WIB
Nyamuk Aedes aegypti penyebab demam dengue.
Nyamuk Aedes aegypti penyebab demam dengue. /Pixabay/WikiImages/

RESPONSULTENG-Nyamuk merupakan serangga kecil yang sering menghisap darah manusia, bekas hisapan nyamuk aka membuat bagian kulit manusia terasa gatal.

Biasanya nyamuk diusir dengan menggunakan anti nyamuk dalam bentuk semprotan, atau losion yang mengandung bahan kimia.

Tak hanya itu, bahkan ada juga anti nyamuk yang dibakar sehingga menghasilkan asap yang ditakuti oleh nyamuk. Namun, ternyata tidak baik bagi kesehatan apalagi jika dihirup.

Ternyata ada cara yang dapat dilakukan untuk mengusir nyamuk tanpa menggunakan bahan kimia yang justru dapat mengganggu kesehatan.

Baca Juga: 14 Agustus Diperingati Sebagai Hari Pramuka, Begini Sejarah Lahirnya Pramuka di Indonesia

Dilansir pada alodokter.com, tips mengusir nyamuk tapa menggunakan bahan kimia diantaranya.

1. Membersihkan lingkungan

Setelah mengisap darah manusia atau hewan, nyamuk betina akan bertelur di tempat yang berair, seperti genangan air di halaman rumah, selokan, vas atau pot tanaman, tempat minum hewan peliharaan, atau tempat sampah.

Tidak hanya bertelur di genangan air yang kotor, nyamuk juga suka berkembang biak di dalam air yang bersih, seperti bak mandi.

Dengan membersihkan lingkungan rumah secara rutin untuk membasmi habitat nyamuk sekaligus mengusir nyamuk tanpa bahan kimia.

Baca Juga: UPDATE Perjam Peringatan Dini Cuaca Sulawesi Tengah Tanggal 14 Agustus 2022

2. Memasang kasa antinyamuk dan kelambu

Nyamuk umumnya menggigit di pagi dan sore hari. Meski sudah menutup pintu dan jendela, nyamuk bisa saja masuk melalui ventilasi rumah.

Untuk menghalangi nyamuk yang masuk ke dalam rumah, dapat memasang kasa antinyamuk di jendela dan ventilasi rumah. Saat tidur dan juga dapat memasang kelambu di sekeliling tempat tidur.

3. Memelihara tanaman pengusir nyamuk

Ketika mengincar mangsanya nyamuk tertarik pada aroma tertentu. Namun, aroma serai wangi, kayu putih, mint, lavender, eukaliptus, geranium, dan melati tidak disukai oleh nyamuk.

Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Hari ini 14 Agustus 2022 : Ada Buku Harian Seorang Istri dan Premier League

Untuk mengusir nyamuk tanpa bahan kimia, dapat melaksanakan penanaman tanaman tersebut di kebun atau pekarangan rumah.

Tanaman-tanaman ini memang tidak dapat membunuh nyamuk, tetapi setidaknya dapat mencegah gigitan nyamuk.

4. Menggunakan perangkap nyamuk sinar UV

Nyamuk memiliki sensor khusus untuk mendeteksi mangsanya, yaitu sensor visual, suhu, aroma, dan karbon dioksida sehingga bisa memancing nyamuk.

Penelitian mengungkap bahwa nyamuk tertarik pada sumber cahaya, khususnya sinar ultraviolet (UV).

Menggunakan perangkap nyamuk yang bisa menghasilkan sinar UV dapat menjadi cara untuk mengusir nyamuk tanpa bahan kimia.

Perangkap ini dapat memancarkan sinar UV dalam gelombang tertentu serta karbondioksida untuk menarik perhatian nyamuk dan memerangkapnya.

Baca Juga: Ahn Jae Hyun dan Kyuhyun Super Junior Memamerkan Persahabatan Mereka

Setelah nyamuk masuk ke dalam perangkap, nyamuk akan mati karena dehidrasi atau tersetrum.

5. Memakai baju berwarna terang

Menurut penelitian, nyamuk lebih tertarik pada warna hitam dan cenderung tidak tertarik pada warna terang, seperti putih dan kuning.

Untuk mencegah gigitan nyamuk tanpa bahan kimia, dapat memakai baju warna terang.

Selain itu, dapat menggunakan baju berlengan panjang dan celana panjang, terutama di pagi dan sore hari saat nyamuk paling aktif mencari mangsa.

6. Menyalakan kipas angin

Angin yang dihasilkan oleh kipas angin akan membuat nyamuk sulit terbang atau bergerak di udara.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Hari Ini 14 Agustus 2022, Lakukanlah Beberapa Hal Ini

Hal ini dapat mencegah nyamuk hinggap di kulit, sehingga dapat digunakan sebagai cara mengusir nyamuk tanpa bahan kimia.

Satu gigitan nyamuk bisa berakibat buruk bagi kesehatan. Beberapa penyakit yang bisa terjadi akibat gigitan nyamuk adalah chikungunya, demam berdarah malaria, dan infeksi virus Zika.

Dengan demikian, cara-cara tersebut dapat dilakukan untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk tanpa bahan kimia.***

Editor: Syalzhabillah

Sumber: alodokter.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x