Presiden Jokowi Tekankan Peran Penting BPKP Kawal Kesinambungan Pembangunan

- 23 Mei 2024, 16:53 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpidato saat pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern (Rakornas Wasin) 2024 di Istana Negara Jakarta, Rabu, 22 Mei 2024
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpidato saat pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern (Rakornas Wasin) 2024 di Istana Negara Jakarta, Rabu, 22 Mei 2024 /Dok Humas BPKP/ARAHKATA

 

RESPONSULTENG - Presiden menegaskan pentingnya memastikan program pembangunan sampai kepada tujuan tanpa menyalahi aturan dan mencari kesalahan.

Presiden Joko Widodo menekankan bahwa Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) memiliki peran penting dalam mengawal kesinambungan pembangunan agar masyarakat dapat merasakan manfaat yang maksimal. Presiden menegaskan pentingnya memastikan program pembangunan sampai kepada tujuan tanpa menyalahi aturan dan mencari kesalahan.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam sambutannya saat meresmikan pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2024 di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 22 Mei 2024.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

“Kalau kita ibaratkan kereta, gerbong kereta, BPKP itu berkontribusi membangun relnya, lurus, dan memastikan kereta itu sampai pada tujuan dengan cepat dan tepat, pas. Sehingga tidak boleh hanya sekadar memperbanyak lampu merah. Ini enggak boleh, itu enggak boleh ini enggak boleh, itu enggak boleh, bukan itu,” ucap Presiden.

Kepala Negara menegaskan bahwa sasaran kinerja BPKP dan pengawas internal bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk mencegah penyimpangan dengan memberikan arahan dan tuntunan yang tepat. Presiden menyampaikan bahwa mencari kesalahan hanya akan memperlambat pembangunan.

“Mestinya diberikan arahan yang benar yang mana, diberikan tuntunan yang tepat yang mana, bukan memasang jebakan ‘wah ini keliru’ didiemin saja, mestinya dibetulkan di awal diberitahu di awal ini keliru. Jangan terbalik, fokusnya bukan berapa banyak yang ketahuan melakukan penyimpangan tapi berapa banyak yang bisa dirasakan manfaatnya oleh rakyat dari program-program pemerintah, ” tutur Kepala Negara.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sampaikan Dukacita atas Wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Halaman:

Editor: Syalzhabillah

Sumber: BPMI Setpres


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah