Network
RESPONSULTENG - Pada Kamis, 4 Agustus 2022, secara langsung Menteri Kelautan dan Perikanan RI Sakti Wahyu Trenggono meresmikan program konservasi sumber daya kelautan dan perikanan di Kabupaten Jembrana, Bali.
Konservasi tersebut ditujukan sebagai upaya bersama untuk mewujudkan ekonomi biru dalam menjaga laut tetap sehat, sebagaimana dilansir ResponSulteng dari akun Twitter @kkpgoid
Selain penandatangan prasasti program konservasi laut, rangkaian acara juga diisi dengan pelepasan tukik dan penyerahan bantuan sarana prasarana pendukung produktivitas Pusat Konservasi dan Edukasi Penyu Kurma Asih.
Baca Juga: Menteri Pertanian RI Menegaskan Bahwa Karantina Wilayah Menjadi Hal yang Sangat Penting
Konservasi laut sangatlah penting untuk dilakukan karena dapat mempertahankan kesehatan laut, menyimpan karbon, serta menjaga biota laut dari kepunahan, yang berperan penting dalam mendukung kelangsungan hidup di bumi.
Keberhasilan kawasan konservasi laut dalam mengembalikan populasi ikan juga merupakan dampak secara tidak langsung keberadaan terumbu karang dalam upaya mengurangi ancaman overfishing.
Kawasan Konservasi Laut merupakan wilayah perairan laut termasuk pesisir dan pulau-pulau kecil yang mencakup tumbuhan dan hewan di dalamnya.
Baca Juga: Menjelang HUT RI Ke 77, Begini Aturan Pengibaran Bendera Merah Putih
Oleh sebab itu, pemerinta telah melakukan berbagai program guna menjaga kehidupan bawah laut.***
