Network
RESPONSULTENG - Kasus pencabulan terhadap santriwati di pondok pesantren Shiddiqiyyah Jombang belakang ini menjadi sorotan publik.
Hal tersebut dikarenakan pelaku pencabulan telah menjadi buronan polisi dan merupakan seorang wakil rektor pada pondok pesantren tersebut.
Sementara itu, pondok pesantren tersebut merupakan pondok yang diasuh oleh ayahnya sendiri Kiyai Muhammad Muchtar Mu'thi.
Baca Juga: Covid-19 Masih Ada di Indonesia, Jokowi Imbau Agar Masyarakat Tetap Pakai Masker
Diketahui, nama lengkap pelaku pencabulan tersebut adalah Moch Subchi Al Tsani atau biasa dipanggil mas Bechi ditetapkan pada daftar pencarian orang atau DPO karena selalu menghindar jika dipanggil oleh kepolisian.
Namun, kini mas Bechi yang ditetapkan sebagai tersangka telah menyerahkan diri di depan pondok pesantren Shiddiqiyyah. Setelah pengepungan dari pihak kepolisian.
Sempat di halangi oleh pihak pesantren, kepolosan tetap mencari mas Bechi karena kasus pencabulan santriwati telah terjadi sejak tahun 2019.
Dikutip oleh responsulteng dari Pikiran-rakyat gowapos.com yang berjudul "Profil Mas Bechi atau MSAT Pelaku Pencabulan Santriwati Jombang, Ternyata Punya Ilmu yang Bisa Sugesti Korban".
