RESPONSULTENG - Sebuah berita mengejutkan datang dari Bupati Purwakarta Anne Ratna terkait dugaan gratifikasi yang terjadi di lingkungan DPRD Purwakarta.
Setelah beberapa saat diperiksa di Kejaksaan Negeri (Kejari) akhirnya Anne Ratna pun keluar dan memberikan sejumlah keterangan pada
Sebuah akun TikTok @fanesia27 menampilkan sebuah video yang memperlihatkan Bupati Purwakarta setelah diperiksa dan Anne Ratna menjelaskan beberapa hal.
Baca Juga: Mengejutkan, Seorang Wanita Muncul dan Akui Telah Miliki Anak Bersama Wamendagri
"Yang pertama saya hadir karena ada undangan terkait klarifikasi kaitan pemeriksaan dugaan gratifikasi 4 anggota DPR begitu judulnya," kata Anne Ratna.
Dalam video berjudul "Si Ibu Bupati yang segel gereja dpt undangan dr Kejaksaan" nampak sejumlah wartawan memberikan beberapa pertanyaan kepada Anne Ratna.
Saat ditanya, apa saja pertanyaan yang diberikan kepada dirinya, Anne Ratna menjawab dengan keadaan yang sedikit gugup.
"Jadi ada beberapa pertanyaan, kalau saya 20 pertanyaan terkait dengan tahapan PERDA yang kita usulkan sesuai dengan aturan ke DPRD," jawabnya.
Baca Juga: Ian Haggerty, Seorang Penyelam yang Temukan Al-Qur'an di Dasar Laut
Saat ditanyakan wartawan soal apakah adakah indikasi kesalahan, dan siapa yang mungkin bersalah, Anne mengaku tidak tahu.
"Tidak ada ke saya, tapi yang pertanyaan ke saya terkait dengan tahapan, saya hadir karena ada undangan," katanya menjawab.
Soal rapat Paripurna fiktif yang saat ini menjadi pembicaraan publik, Anne Ratna justru enggan menjawab hal tersebut.
"Saya tidak bisa komentar soal itu, saya hanya sebatas undangan," tutup Anne Ratna menjawab pertanyaan para Wartawan.***