Network
RESPONSULTENG – Cek informasi seputar lokasi wisata yang akan datang, termasuk apakah perlu membawa surat kesehatan. Kasus Covid-19 belum musnah dari dunia, termasuk di Indonesia. Pastikan tempat tersebut telah menerapkan protokol kesehatan seperti membatasi jumlah pengunjung, menyediakan tempat cuci tangan, mewajibkan penggunaan masker, dan menerapkan aturan physical distancing. Kalau ragu, sebaiknya tunda mendatangi lokasi tersebut.
Bagi wisatawan yang senang mengunjungi tempat wisata harus memperhatikan beberapa tips dalam melakukan kunjungan, terutama tempat wisata yang bersifat sakral.
Adab dan etika harus tetap dijaga di manapun kita berada. Begitupun saat mengunjungi tempat wisata apalagi yang bersifat sakral.
Dilansir pada unggahan akun instagram @kemenparekraf.ri Di mana bumi dipijak Di situ langit dijunjung.
Baca Juga: Faroe Island, Titik Destinasi Wisata dengan Cahaya Matahari selama 24 Jam di Musim Panas
Hal ini juga berlaku pada saat mengunjungi tempat wisata terutama yang bersifat sakral. Jadi, meski semangat ingin mengeksplor semua hal, jangan sampai lupa menjaga sikap.
Berikut ini beberapa tips yang dapat dilakukan saat mengunjungi tempat wisata yang bersifat sakral, diantaranya.
- Mematuhi aturan yang berlaku
- Tidak melakukan tindakan vandalisme
- Dilarang memanjat atau duduk di area sakral, misalnya pada stupa
- Menghormati orang yang sedang melaksanakan ibadah
- Menggunakan pakaian yang sopan
- Menjaga perkataan dan perbuatan
Menjaga kebersihan lingkungan area wisata dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Baca Juga: Malam Satu Suro Dianggap Sakral, 4 Hal Ini Tidak Boleh Dilakukan
Dari beberapa tips tersebut dapat dilakukan ketika berkunjung ke tempat wisata. Perlu diingat ya, dimana bumi dipijak di situ langit dijunjung. Tetap hargai dan hormati setiap perbedaan pendapat mengenai hal yang sakral.***
