RESPONSULTENG – Berpura-pura bahagia di depan orang lain sering dilakukan oleh banyak orang kondisi ini biasanya disebut dengan istilah duck syndrome, situasi ini seakan menjadi hal yang wajar dan lumrah untuk menutupi rasa sedih di depan orang lain. Orang yang selalu ingin terlihat bahagia biasanya takut dipandang lemah dan rapuh oleh orang lain sehingga ia harus tetap terlihat ceria.
Baca Juga: Baru Kenal Eril, Tapi Ikut Sedih, Ternyata Ini Penjelasannya Menurut Ahli Psikologi
Kondisi demikian dapat membuat tekanan kepada diri sendiri hal ini juga dapat memicu rasa kurang percaya diri dan rasa takut atas ekspektasi orang lain terhadap diri sendiri. Seperti halnya kita tidak menghargai apa yang diri kita rasakan baik energi negatif maupun energi positif dalam diri.
Baca Juga: Viral! Seorang Pria Ditarik-tarik Orang Utan di Kebun Binatang
Untuk menghindari situsai seperti ini kamu harus mengenali penyebabnya. Berikut beberapa penyebab seseorang mengalami duck syndrome menurut biropsikologidinamis :
1. Keinginan untuk selalu terlihat sempurnah atau perfeksionis
2. Pernah mengalami trauma terhadap beberapa hal di masa lalu
3. Mendapat banyak tuntutan dalam hidup seperti akademik, pekerjaan dan hubungan.
4. Memiliki ekspektasi yang terlalu tinggi dari relaita
5. Memiliki self esteem yang rendah atau sering merasa tidak berharga
6. Mendapat banyak pengaruh negative dari media sosial.***