Network
RESPONSULTENG - Kasus Covid 19 di Cimahi dikonfirmasi tiba tiba melambung tinggi sehingga diberlakukan PPKM level 1.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi Dwihadi Isnaini mengatakan bahwa ada 25 orang yang positif Covid 19 pada minggu ini.
Ia menjelaskan bahwa agar masyarakat tetap waspada dengan selalu melaksanakan protokol kesehatan.
Setelah sepekan berlalu hanya 3 orang yang terindikasi Covid 19 namun pekan ini tiba tiba angka orang yang positif Covid 19 naik drastis menjadi 25 hal ini diikuti karena adanya mobilitas tinggi dari masyarakat.
Baca Juga: KRI Surabaya 591 Evakuasi Warga di Perairan Madura
Dwihadi juga mengatakan jika adanya jemaah Umroh yang pulang dan memeriksakan dirinya ternyata positif, dan dia dijemput oleh keluarganya sehingga terjadi penularan.
Dikutip oleh tim Responsulteng dari Pikiran-Rakyat.com yang berjudul "Banyak Warga Bepergian ke Luar Negeri, Kasus Covid-19 di Cimahi Meningkat Drastis dalam Sepekan" mengatakan bahwa pemerintah melansir adanya kemunculan Covid-19 subvarian omicron yaitu B.4 dan B.5. Meski belum terdeteksi di Kota Cimahi, pihaknya mengimbau warga tetap waspada.
"Sejauh ini belum dilaporkan ada kasus varian baru. Kita sedang periksa, sudah dikirim sampelnya untuk mendeteksi subvarian omicron B.4 dan B.5," katanya.
Selain itu, kata Dwihadi, bagi warga yang belum mendapat suntikan vaksin Covid-19 dosis booster, agar segera mendatangi tempat-tempat vaksinasi.
Baca Juga: Cucu Anak Mahatma Gandhi Batal Nyalon, Ini Penjelasannya
