Kisah Cinta Terbesar: Nabi Muhammad (SAW) & Khadijah (R.A)

- 9 April 2023, 11:15 WIB
Keistimewaan Sayyidah Khadijah Al Kubro, Wanita Mulia, Cerdas dan Visioner
Keistimewaan Sayyidah Khadijah Al Kubro, Wanita Mulia, Cerdas dan Visioner /

Dia menjawab dengan tegas, tetapi ketika dia menyebut temannya, karyawan muda itu tertawa terbahak-bahak.

"Bagaimana saya bisa menikahinya? Dia telah menolak laki-laki paling mulia di kota, jauh lebih kaya dan terkemuka dari saya, seorang gembala miskin," katanya.

"Jangan khawatir," jawab Nafisa, "Saya akan mengurusnya".

Usia Tidak Masalah bagi Khadijah (RA)
Dan setelah beberapa waktu Khadijah (R.A) menikahi karyawan mudanya Muhammad (SAW). Perbedaan usia cukup terlihat namun tidak menghentikan mereka. Itu adalah awal dari kisah cinta yang paling indah.

Khadijah (Istrinya) adalah Orang Percaya dan Pendukung Pertama dalam Islam
Itu adalah Khadijah (R.A) yang percaya padanya ketika tidak ada yang melakukannya. Dialah yang menghiburnya di saat-saat paling sulit. Kehadirannya merupakan penghiburan besar baginya. Ketika Quraisy memunggungi dia, dia memberikan semua kekayaannya untuk mendukungnya. Bersama-sama mereka membesarkan sebuah keluarga beranggotakan enam orang, termasuk empat putri. Ketika Nabi (SAW) dan keluarganya dibuang ke perbukitan di luar Makkah, dia pergi ke sana bersamanya.

Setelah tiga tahun kesulitan dan kekurangan akhirnya menyebabkan kematiannya. Nabi Muhammad (SAW) sangat berduka, dan bahkan setelah kematiannya, Nabi akan mengirimkan makanan dan dukungan kepada teman dan kerabat Khadijah, karena cinta padanya.

Cinta mereka begitu besar bahkan istri-istrinya yang lain terkadang merasa iri karenanya. Suatu ketika Ayesha (R.A) bertanya mengapa dia sangat mencintainya. Nabi menjawab:

"dia percaya pada saya ketika tidak ada orang lain; dia menerima Islam ketika orang menolak saya; dan dia membantu dan menghibur saya ketika tidak ada orang lain yang membantu saya" (Al-Bukhari).


Nabi Muhammad (SAW) sangat berduka setelah kematiannya sehingga dia menyebut tahun itu dalam hidupnya "Tahun kesedihan". Dia tidak pernah melupakannya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Basir-Cyio

Sumber: www.salams.app


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x