Network
RESPONSULTENG - Penelitian yang telah ditemukan oleh ilmuan Inggris menyatakan bahwa dengan mengonsumsi kopi tiap pagi dapat mencegah berbagai penyakit salah satunya penyakit jantung.
Minum kopi dengan takaran yang baik dapat menurunkan tingkat kematian hingga 30 persen. Kopi kafein maupun non kafein yang baik yaitu dengan pemanis buatan rendah. Kopi jika diminum dengan pemanis buatan yang tinggi sebaliknya akan meningkatkan risiko kematian karena dapat menyebabkan diabetes kronis.
Menurut salah satu Profesor kedokteran di New York dr. Eric Goldberg mengatakan bahwa mengonsumsi varian kopi yang telah dimodifikasi dan menjadikannya gaya hidup memiliki risiko bahaya lebih tinggi. Seperti kopi late, kopi karamel, atau kopi dengan gula yang lebih banyak.
Dikutip oleh tim Responsulteng dari Pikiran-Rakyat.com yang berjudul "Minum Kopi Turunkan Risiko Kematian, Sebaiknya Tak Minum Kopi Kekinian" mengatakan bahwa "Penelitian kami tidak akan ada artinya jika disandingkan dengan kopi berpemanis buatan dengan kadar gula yang sangat tinggi.
Kopi Caramel Macchiato di Starbucks, misalnya. satu gelas kopi itu mengandung 25 gram gula, yang berarti lima kali lipat lebih banyak dari kadar gula yang dianjurkan untuk minum kopi agar tetap sehat," ujar Goldberg.
Goldberg juga mengatakan bukan hanya varian karamel, melainkan semua varian kopi yang kini semakin banyak modifikasinya.
Minuman lain yang mengandung banyak gula juga cenderung tinggi kalori dan lemak, yang dapat menghilangkan khasiat dari kopi itu sendiri.
Misalnya, kopi latte, Frappuccino, dan kopi moka dengan tambahan krim kocok,” ujarnya.
Salah satu manfaat yang didapat bagi penikmat kopi alami adalah dapat terhindar dari penyakit parkinson, jantung diabetes tipe dua, kanker hati, prostat dan penyakit lainnya.
