Pegang Teguh Prinsipnya, Kajati Sulteng Adalah Sosok yang Arif dan Bijaksana

10 Desember 2022, 12:02 WIB
Kajati Sulteng /Syalzhabillah/

RESPONSULTENG - Pemberantasan korupsi ditegaskan oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tengah (Sulteng) Agus Salim, SH., MH. dapat diatasi dengan dua strategi yaitu pencegahan dan penindakan.

Strategi inilah yang dinilai Kajati Agus Salim secara pribadi adalah solusi terbaik yang bisa diterapkan untuk menyelesaikan problematika korupsi.

"Jika kita adalah orang, yakinlah bahwa semua penanganan perkara dari proses penyelidikan sampai ke penyidikan itu harus terukur," jelas Kajati.

Baca Juga: 'Money Heist Korea, Joint Economic Area': Semakin Penuh dengan Teka-teki

Dalam pernyataannya Kajati yang dikenal sebagai sosok yang bijaksana dan arif menjelaskan bagaimana dirinya yang berlatar belakang Jaksa mengambil keputusan.

Saya pribadi, katanya, dalam perjalanan saya selaku Jaksa, saya mengambil keputusan harus terukur.

Pada kesempatan tersebut Agus Salim pun menyempaikan pesan yang sangat kuat terkait dengan pengambilan keputusannya.

"Saya orang beriman, ada hukum menyatakan bahwa lebih baik membebaskan seribu orang yang bersalah dari pada menghukum satu orang yang tidak bersalah,” ungkapnya.

Kajati yang dengan kerendahan hati hadir bersama para anggota pers pada Peringatan Hari Anti Korupsi pada Jumat, 9 Desember 2022 juga berbicara soal bagaimana dirinya membuat keputusan harus berdasarkan segala sesuatu yang terukur.

Baca Juga: Review ‘Money Heist Korea: Joint Economic Area’, Remake Korea Lebih Terasa dan Terlihat Murah

“Seorang Jaksa penyidik tindak pidana korupsi, backupnya adalah alat bukti. Alat bukti, keterangan saksi, keterangan ahli, bukti surat dan semuanya itu menjadi ukuran. yakinlah,” ungkapnya.

Bagi Kajati seperti yang diungkapkannya di depan sejumlah anggota pers bahwa semua hal yang harus dilakukannya harus ada dasar yang terukur.

Ia pun memberikan gambaran bagaimana jika ingin menetap satu orang tersangka itu tidak mudah juga dan harus ada alat bukti sebagai dasar yang terukur.

Pernyataan dan prinsip yang dipegang oleh Kajati Agus Salim tentu memberikan gambaran bagaimana sosoknya yang begitu tegas dan dilandasi dengan kearifan serta kebijaksanaan. 

Satu hal yang juga ditekankan oleh Kajati bahwa dirinya tidak akan terusik oleh orang lain dalam pengambilan keputusan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces Soal Kesehatan, Cinta, dan Karir Besok 10 Desember 2022

Saya, katanya, tidak mau di intervensi oleh siapapun, bahwa ini tersangkakan, ini penjarakan, kalau alat buktinya tidak kuat, saya letakkan jengkol saya, saya simpan, karena saya bertanggung jawab kepada Tuhan.

Inilah yang kata Kajati menjadi komitmen bagi dirinya dalam menentukan sebuah keputusan yang terbaik.

Ia tidak ingin sembarangan menetapkan seseorang sebagai tersangka hanya karena hal sepele apalagi unjuk rasa. "Saya harus yakinkan dulu," tegasnya.

Maka dengan keteguhan dan kebijaksanaan tersebut, tak heran jika Kajati Agus Salim selama ini selalu mengambil keputusan yang dapat dibuktikan dan dipertanggungjawabkan.***

Editor: Syalzhabillah

Tags

Terkini

Terpopuler