Network
RESPONSULTENG - Tidak jelas apakah pernyataan kementerian olahraga Kamerun tentang pergantian staf pelatih itu sekadar konfirmasi permintaan dari Fecafoot atau arahan dari badan yang dipimpin Samuel Eto'o.
Conceicao adalah pelatih Kamerun ketika Eto'o terpilih sebagai presiden Fecafoot pada bulan Desember, kurang dari sebulan sebelum dimulainya Piala Afrika di kandang sendiri.
Pekerjaan pelatih asal Portugal itu dipertanyakan setelah tuan rumah kalah dari Mesir melalui adu penalti di semifinal, tetapi finis urutan ketiga yang dramatis tampaknya mengurangi tekanan padanya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces Soal Kesehatan, Cinta, dan Karir Besok 29 November 2022
Namun hanya tiga minggu kemudian Conceicao kehilangan pekerjaannya untuk digantikan oleh mantan rekan setim internasional Eto'o Song dengan kalimat "Atas instruksi yang sangat tinggi dari Presiden Republik ..." dalam sebuah surat dari kementerian yang menimbulkan kontroversi.
FIFA tidak menyukai campur tangan pemerintah dalam sepak bola, tetapi penunjukan pelatih - terutama di seluruh Afrika - seringkali merupakan wilayah abu-abu karena mayoritas asosiasi bergantung pada pemerintah untuk membayar setidaknya sebagian, jika tidak semua, dari gaji tim teknis.
Baca Juga: Simak Fakta : Ternyata ini Risiko dan Efek Samping dari Tanam Bulu Mata
Badan pengatur biasanya merekrut pelatih tetapi membutuhkan persetujuan kementerian untuk kontrak yang ditawarkan, dan seringkali untuk menutupi kompensasi bagi siapa saja yang dipecat sebelum kesepakatan mereka berakhir.***
