Network
RESPONSULTENG - Dejan Lovren telah didakwa dengan sumpah palsu setelah dituduh memberikan informasi palsu selama persidangan salah satu orang paling berkuasa di sepak bola Kroasia.
Zdravko Mamic, mantan kepala eksekutif di Dinamo Zagreb, saudara laki-lakinya dan dua orang lainnya didakwa menghindari pembayaran pajak sebesar 12,2 juta kuna (£1,45 juta) dan mengalihkan 116 juta kuna (£13,85 juta) dari klub. Keempatnya membantah tuduhan itu.
Lovren, bersama mantan pemain Dinamo Luka Modric, dipanggil untuk memberikan kesaksian di persidangan di Kroasia tahun lalu.
Baca Juga: Dejan Lovren Mengirimkan Pengingat Sadio Mane Kepada Mohamed Salah dengan Klaim Cemburu
Namun, Modric didakwa memberikan bukti palsu selama persidangan pada Maret, dan Lovren kini dituduh melakukan pelanggaran yang sama, menurut kantor kejaksaan di kota Osijek.
Mamic dan tiga orang lainnya diduga menggelapkan dana dari Dinamo selama transfer pemain mereka pindah ke klub asing.
Modric mengatakan kepada pengadilan bahwa ada kesepakatan dengan Mamic untuk membayar Dinamo setengah dari biaya transfer £16,5 juta ketika dia bergabung dengan Tottenham Hotspur pada 2008, tetapi jaksa mengatakan tidak ada kontrak semacam itu.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Soal Kesehatan, Cinta, dan Karir Besok 6 Desember 2022
Mamic dijatuhi hukuman enam setengah tahun penjara karena pelanggaran tersebut, tetapi melarikan diri ke negara tetangga Bosnia-Herzegovina.
