Network
RESPONSULTENG - Belakangan ini, Zannuba Ariffah Chafsoh yang lebih akrab disapa Yenny Wahid, semakin seru dengan Muhammad Muhaimin Iskanda alias Cak Imin.
Berbalas pantun di media sosial, selain menjadi hiburan politik, juga mencerminkan bila tidak ada hubungan yang abadi dalam politik. Itu pelajaran berharaga bagi siapapun di muka bumi.
Istilah tidak ada yang abadi kecuali “ketidakabadian” itu sendiri adalah realitas dalam berkehidupan.
Baca Juga: SEDANG TAYANG! Jadwal dan Harga Tiket Film Keluarga Cemara 2 di Bioskop XXI PGM, Palu Hari Ini 25 Juni 2022
Lalu apakah Yenny Wahid luput dalam mengingat kepergian Eril, Putra Ridwan Kami? Ternyata tidak. Yenny masih menyempatkan berpose bersama dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil beserta Istrinya, Atalia Praratya.
Dari poster yang diunggah di Instagram pribadinya @yennywahid, terlihat jika Yenny memegang lukisan Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.
Lukisan itu diapit oleh Ridwan Kamil, Yenny Wahid, serta Ibunda Eril, Ataliah Praratya. Dalam Caption yang diunggah Yenny Wahid.
Menurut Yenny Wahid dalam captionya, Almarhum Eril semasa hidupnya banyak menghabiskan waktu untuk menolong orang lain.
Karena itu, tulis Yenny, kepergiannya pun ditangisi banyak orang. Jutaan orang merasa tersentuh dengan sosoknya.
Baca Juga: Profil Singkat Herlin, Penyuluh Agama Islam di Kabupaten Singkawang, Kalimantan Barat
“Kang @ridwankamildan Teh @ataliapr bercerita bahwa banyak orang tiba-tiba bertestimoni karena telah dibantu oleh Almarhum Eril”, tulis Yenny.
Menurut Yenny sebagaimana diteruskan ucapan Ibunda Eril, Atalia Praratya, mereka baru tahu siapa sesungguhnya sosoknya, ketika melihat fotonya di televisi.
Bahkan ayah-budanya pun tidak mengetahui berbagai aksi kebaikan anaknya.
Salah satu hikmah yang diceritakan Kang Emil dan Bu Cinta, tulis Yenny, adalah bahwa hidup itu ada dua definisi.
Yang pertama, tulisnya, panjang secara biologis, atau pendek secara biologis namun yang kedua ada yang namanya panjang dalam kemuliaan, karena ada karya dan legacy yang kita tinggalkan.
Dan sosok Eril adalah sosok yang kedua. la menghadap keharibaan Allah dalam usia muda, namun meninggalkan kenangan yang mendalam bagi orang-orang yang ditinggalkannya.
Baca Juga: Untuk Capai Posisi Target Ranking Ke-150, Shin Tae-Yong ingin Lawan Negara Peringkat Teratas FIFA
Semoga kita bisa menjadi orang yang beruntung seperti Almarhum Eril. la berpulang dalam kemuliaan, karena hidupnya penuh makna yang didapat dari saratnya pengabdian bagi sesame, tulis Yenny menutup pandangannya.***
